Anggota Polisi Gugur saat Kawal Operasi Ketupat Maung 2024
Ipda Yusmana sempat mengeluh sakit dada saat bertugas di lapangan
Ipda Yusmana sempat mengeluh sakit dada saat bertugas di lapangan
- Terungkap, Pelaku Penyerangan Polisi Gugur di Papua adalah KKB dari Puncak
- Anggota DPR Sentil Kombes Irwan: Polisi Harus Bisa Ukur Diri, Terlalu Cepat Masuk Penjara, Terlambat jadi Korban
- Anggota Ormas Ribut Gara-Gara Beda Dukungan di Pilkada, 1 Polisi Kena Tusuk
- Anggota Polisi Umbar Senyum Dapat 'Istri Baru', Bukan Wanita Begini Wujudnya
Anggota Polisi Gugur saat Kawal Operasi Ketupat Maung 2024
Ipda Yusmana meninggal Dunia saat mengawal arus balik Lebaran 2024. Dia merupakan seorang anggota polisi berdinas di Polsek Purwakarta, Polres Cilegon Polda Banten.
Ipda Yusmana lahir di Bandung 11 April 1974. Lulusan SPN (Sekolah Polisi Negara) Cisarua Bandung Secaba angkatan XI SPN Cisarua 92/93.
Kapolda Banten Irjen Pol Abdul Karim melalui Kapolres Cilegon AKBP Eko Tjahyo Untoro mengatakan, Polres Cilegon Polda Banten berduka atas meninggalnya Kanit Binmas Polsek Purwakarta tersebut.
“Jabatan terakhir Kanit Binmas Polsek Purwakarta Polres Cilegon Polda Banten, PAG (Perwira alih golongan) 2020 Resimen Wira Satria Paripurna SPN Mandalawangi Polda Banten," kata Eko.
Ipda Yusmana pada Jumat, (12/04) sekira pukul 10.00 WIB tengah melaksanakan pengamanan arus wisata operasi ketupat maung 2024. Tiba-tiba mengeluh sakit dada.
"Tepatnya di Wilayah Anyar (Tikungan Indomaret) almarhum sempat mengeluh sakit dada/sesak dan indikasi asam lambung lalu dibawa ke Puskesmas Anyar," ujar Eko.
Kemudian, pada saat di Puskesmas Anyar Ipda Yusmana dirujuk ke Rumah Sakit Krakatau Medika untuk dilakukan perawatan dan penanganan lebih lanjut.
"Almarhum meninggal dunia pada Minggu (14/04) sekira pukul 06.10 WIB di Rumah Sakit Krakatau Medika Cilegon (RSKM) diduga karena serangan jantung," ucap Eko.
Kapolda Banten Irjen Pol Abdul Karim dan Jajaran menyampaikan turut berbelasungkawa.
“Semoga almarhum diterima amal perbuatannya oleh Allah SWT, dan untuk keluarga yang ditinggalkan dapat diberi kesabaran dan keikhlasan,” ucap Kapolda Banten melalui Kapolres Cilegon.