Anggota Satlantas Polres Semarang peras pelanggar
Video berjudul 'Viralkan, Oknum Polisi Pungli Kembali di Semarang' yang diunggah akun Gaska Pelangi pada Sabtu (16/12), sudah ditonton sebanyak 1.344 kali. Sebelum ramai di YouTube, video tersebut terpampang di akun FB Naura Salsabila tanggal 13 November 2017 dengan durasi 3 menit 14 detik.
Aksi pungutan liar yang dilakukan anggota Polrestabes Semarang ramai diperbincangkan oleh netizen. Video berjudul 'Viralkan, Oknum Polisi Pungli Kembali di Semarang' yang diunggah akun Gaska Pelangi pada Sabtu (16/12), sudah ditonton sebanyak 1.344 kali. Sebelum ramai di YouTube, video tersebut terpampang di akun FB Naura Salsabila tanggal 13 November 2017 dengan durasi 3 menit 14 detik.
Dalam video tersebut, Bripka A yang menggunakan mobil Patwal bernomor lambung 3006, memeras beberapa pelanggar lalu lintas di kawasan Randugarut, Mangkang. Tanpa sungkan, Bripka A mengajak negosiasi para pelanggar mengenai denda tilang. Dia memaksa agar para pelanggar menyelesaikan persoalan tersebut di tempat.
-
Apa yang sedang dilakukan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dalam video yang viral? Sebuah video memperlihatkan Panglima TNI dengan santai beli nasi di warteg.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Apa yang diklaim terjadi di video yang beredar? Beredar video yang mengeklaim aparat kepolisian melakuan penggeledahan atas rumah menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution.
-
Apa yang diklaim oleh video yang beredar? "PRESIDEN JOKOWI DAN SIGIT RESMI COPOT POLDA JABAR AKIBAT BATALKAN SIDANG PEGI" tulis akun @AKTUAL dalam keterangan video.
Dia juga menakuti korban jika tidak segera membayar denda, kendaraan akan ditahan. Sementara jika tidak punya SIM atau sudah mati, dikatakan dendanya mencapai Rp 1,5 juta namun jika diselesaikan di tempat, hanya membayar separuhnya.
Saat dikonfirmasi, Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Abioso Seno Aji mengatakan anggota Satlantas tersebut sudah diproses dan diserahkan ke Propam.
"Saya perintahkan untuk memproses secepatnya kasus ini melalui sidang disiplin, akan saya pindah oknum tersebut setelah sidang," tegas Abioso usia launching buku Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono di Hotel Patra Jasa Semarang, Senin (19/12).
Sementara Dirlantas Polda Jateng Kombes Bakarudin menyayangkan ulah Bripka A yang berusaha memeras pengendara sepeda motor yang terkena razia.
"Saya sudah telepon Kasatlantas untuk menindak tegas dan kita suruh Propam untuk memeriksa. Kapolrestabes dan saya sudah sepakat untuk jebloskan oknum Satlantas itu ke dalam sel," ungkapnya.
Baca juga:
Polisi sebut peserta aksi bela Palestina diikuti 80.000 orang
Ngaku sebagai Komisi Pengawasan Korupsi, pria ini datangi kepala desa di Klaten
Sedang bayar pajak STNK, warga perbatasan kaget dikasih kado
Polisi berkuda bakal keliling jaga tempat wisata di Yogya
Kasus Akseyna hingga Habib Rizieq masih mangkrak, ini kata polisi