Bangkai 2 Kerbau Ditemukan, Diduga Hasil Curian
Kapolsek Singajaya, AKP Sahono membenarkan adanya dua ekor kerbau mati yang ditemukan warga di tengah kebun itu.
Seorang warga Kecamatan Singajaya, Kabupaten Garut, Jawa Barat yang sedang memperbaiki saluran air di kebun, Kamis (30/12) dikejutkan dengan penemuan dua ekor kerbau yang mati dan sebagian dagingnya sudah diambil. Diduga, dua kerbau itu adalah hasil curian yang ditinggalkan pencurinya.
Kapolsek Singajaya, AKP Sahono membenarkan adanya dua ekor kerbau mati yang ditemukan warga di tengah kebun itu. "Tadi kami menerima informasi dari warga sekitar pukul 09.15," ujarnya saat dihubungi.
-
Kapan Curug Leuwi Batok ramai pengunjung? Para wisatawan yang menginap di tenda juga menantikan waktu terbaik berenang di sana, yakni pada pagi hari ataupun sore hari.
-
Kenapa Petilasan Gilanglipuro penting? Petilasan ini merupakan tempat yang menjadi cikal bakal berdirinya Kerajaan Mataram Islam.
-
Kapan Penyu naik ke darat? Penyu hanya datang ke darat untuk bertelur.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Kenapa Gunung Guntur di Garut terkenal dengan pantangan? Di balik keindahan itu, gunung ini menyimpan kisah misteri yang diyakini oleh masyarakat sekitar. Tak sedikit pendaki yang mengalami kondisi-kondisi di luar nalar saat melakukan pendakian. Konon terdapat hal-hal yang harus diperhatikan sebelum menjelajahi gunung tertinggi nomor tiga di Garut, setelah Cikuray dan Papandayan.
Baca juga:
Aksi Pencuri Kotak Amal Terekam CCTV, Tinggalkan Surat Isinya Bakal Kembalikan Uang
Kecanduan Judi Online, Karyawan Gelapkan Uang Perusahaan Rp537 Juta
Sahono menyebut bahwa dua ekor kerbau itu ditemukan di salah satu kebun yang berada di Blok Cigadog, Kampung Bantarsari, Desa Ciudian, Kecamatan Singajaya, Kabupaten Garut. Warga yang menemukan, saat itu langsung melaporkan temuan tersebut kepada pihaknya.
"Jadi saat itu ada warga, yang memberitahu ke kami saat mau membetulkan saluran air selang menemukan dua ekor kerbau. Saya langsung terjun ke lapangan bersama anggota untuk memeriksa langsung," sebutnya.
Ia mengungkapkan bahwa kerbau tersebut memang sudah mati, namun tidak dalam kondisi dipotong pada umumnya. Kedua kerbau tersebut diduga mati akibat jeratan kencang tali di bagian lehernya.
Baca juga:
Dua Bule di Bali Rampok Warga Italia, Hasil Kejahatan Capai Rp5,8 Miliar
Viral Laptop Penumpang Commuter Diembat Maling, Ini Kata PT KAI
Pasutri di Tangsel Dibekuk Polisi Usai Curi Mobil Kenalan Medsos, Pakai Modus Kencan
Sejumlah daging di beberapa bagian, mulai paha kaki depan dan belakang juga punggung, tampak dagingnya sudah diambil. Ia menduga bahwa kerbau yang ditemukan di tengah kebun itu adalah hasil curian yang ditinggalkan oleh pelakunya.
"Diduga kuat kerbau tersebut memang hasil curian yang dipotong langsung di lokasi kebun warga yang jauh dari pemukiman warga," ungkapnya.
Meski menduga kedua kerbau itu hasil curian, Sahono mengaku bahwa hingga saat ini belum ada warga yang melapor telah menjadi korban pencurian.
Baca juga:
Polisi Kejar Pencuri Kotak Amal Masjid yang Janji Kembalikan Hasil Curian
Pria Ini Jadi Korban Bius PSK Online, Handphone hingga Mobil Raib Digasak Pelaku
Komplotan Pencuri Kabel Stadion Watubelah Cirebon Ditangkap Polisi, 1 Pelaku Ditembak