Banjir Bandang di Sembahe Deli Serdang, Dua Rumah dan Jalur Pipa Air Bersih Rusak
Dua rumah di Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) dilaporkan mengalami rusak berat usai diterjang banjir bandang yang menerpa kawasan tersebut. Banjir bandang terjadi di Kecamatan Sibolangit, Minggu (30/4) sore.
Dua rumah di Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) dilaporkan mengalami rusak berat usai diterjang banjir bandang yang menerpa kawasan tersebut. Banjir bandang terjadi di Kecamatan Sibolangit, Minggu (30/4) sore.
Kejadian tersebut menyebabkan ratusan rumah terdampak di beberapa wilayah di antaranya Desa Tambunen, Desa Sembahe, Desa Batu Mbelin, dan Desa Kuala. Hal itu diungkapkan Wakil Gubernur (Wagub) Sumut, Musa Rajekshah atau yang akrab disapa Ijeck.
-
Di mana banjir bandang ini terjadi? Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi meminta bantuan dana Rp1,5 triliun untuk penanganan bencana alam banjir bandang di daerahnya.
-
Dimana banjir bandang terjadi? Terjangan banjir bandang telah meluluhlantakkan rumah-rumah warga di Ganting, Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
-
Siapa yang terkena dampak banjir bandang? Terjangan banjir bandang telah meluluhlantakkan rumah-rumah warga di Ganting, Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
-
Bagaimana banjir terjadi di Kota Padang? Hujan tidak berhenti dari Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) dini hari. Saat ini air di dalam rumah sudah setinggi 7 centimeter,” tuturnya.
-
Dimana saja lokasi rawan banjir di Kabupaten Banyumas? Wilayah rawan longsor di Kabupaten Banyumas, antara lain Kecamatan Sumpiuh, Kemranjen, Gumelar, Pekuncen, Lumbir, Banyumas, Ajibarang, dan Kedungbanteng. Sementara wilayah rawan banjir di antaranya Tambak, Sumpiuh, Kemranjen, Lumbir, dan Wangon,"
-
Di mana banjir di Bandung terjadi pada Kamis (11/1) lalu? Banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur Bandung pada Kamis (11/1) lalu. Hujan lebat yang melanda Bandung sepanjang Kamis (11/1) lalu menyebabkan bencana banjir hingga vira di media sosial.
"Kami datang ke sini untuk melihat dampak dari banjir bandang yang semalam sore terjadi. Ada dua rumah ini yang kerusakannya berat. Beberapa rumah lainnya dipenuhi lumpur. Tadi ada juga jalur pipa air bersih milik Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) yang rusak," kata Ijeck saat meninjau lokasi banjir bandang, Senin (1/5).
Pada kesempatan itu Ijeck langsung meminta Camat Sibolangit untuk membantu membersihkan lumpur maupun material lainnya yang masuk ke rumah warga.
"Untuk pipa air bersih milik Bumdes tadi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deli Serdang telah melihat kondisinya untuk perbaika. Kami Pemerintah Provinsi Sumut juga akan melihat porsi mana nanti yang bisa dibantu," ujar dia.
Pembersihan Dampak Banjir Bandang
Menurut Ijeck, personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Pemkab Deli Serdang juga telah membersihkan kayu dan material lainnya di jalur-jalur air seperti parit dan saluran air usai diterjang banjir bandang. Ijeck pun mengimbau warga lebih waspada dan hati-hati akan potensi-potensi bencana yang terjadi akibat curah hujan yang tinggi saat ini.
"Sumut masih diselimuti hujan dengan intensitas tinggi. Masyarakat kita harap untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan wisatawan untuk terus waspada saat debit hujan tinggi," kata dia.
Sementara itu, Camat Sibolangit Hesron mengatakan hampir seluruh warga di sepanjang aliran sungai di Desa Tambunen, Desa Sembahe, Desa Batu Mbelin, dan Desa Kuala terdampak banjir.
"Kami berupaya agar masyarakat bisa langsung segera beraktivitas kembali,” ujar dia.
(mdk/gil)