Bantah Pakai Pawang Hujan, Pemerintah Terapkan Rekayasa Cuaca Antipasi Hujan di IKN
"Perlu kami sampaikan bahwa adanya informasi mengenai permintaan ke salah satu pawang hujan dari Banyuwangi itu hoaks" kata Dirjen IKP Kemenkominfo.
Pemerintah memanfaatkan teknologi untuk merekayasa cuaca di Ibu Kota Nusantara (IKN) agar kondusif saat perayaan dan upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 RI berlangsung.
Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kemenkominfo Usman Kansong mengatakan, informasi ini sekaligus menepis rumor di ruang digital yang menyebutkan adanya pawang hujan untuk membuat cuaca di IKN cerah pada 17 Agustus mendatang.
- Disambut Meriah, Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya Tiba di Banyuwangi
- Pemerintah Datangkan Pawang Hujan dari Banyuwangi Jelang HUT Kemerdekaan di IKN? Cek Faktanya
- Prakiraan Cuaca Hari Ini: Waspada Hujan Petir dan Angin Kencang di Sebagian Wilayah Indonesia
- Teguhkan Keragaman, Upacara HUT Banyuwangi Diwarnai Busana Khas Suku Nusantara
"Jadi memang dipersiapkan rekayasa cuaca, perlu kami sampaikan bahwa adanya informasi mengenai permintaan ke salah satu pawang hujan dari Banyuwangi itu hoaks. Kami ini menggunakan metode ilmiah dan juga teknologi untuk rekayasa cuaca di IKN," kata Usman dalam diskusi daring. Demikian dikutip dari Antara, Sebtu (8/10).
Usman menyebutkan rekayasa cuaca dinilai perlu dilakukan mengingat curah hujan di IKN dalam beberapa waktu terakhir cukup tinggi.
Bahkan saat ia berkunjung ke IKN untuk memantau berjalannya persiapan upacara dan perayaan HUT ke-79 RI pada Kamis (8/8), disambut hujan yang cukup deras sehingga membuat perjalanannya sempat tertunda.
Oleh karena itu, rekayasa cuaca perlu dilakukan dengan memanfaatkan teknologi yang sudah dimiliki lewat Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
"Jadi tidak benar ya bahwa ada permintaan dari PUPR atau pemerintah kepada salah satu pawang hujan untuk melakukan rekayasa cuaca," Usman menegaskan.
Meski begitu, apabila terjadi hujan di lokasi upacara HUT ke-79 RI, Usman mengatakan infrastruktur yang ada sudah dibuat kondusif menghadapi curah hujan tinggi.
Menurutnya lokasi berlangsungnya upacara HUT ke-79 RI telah dirancang agar tidak ada air yang menggenang atau becek apabila terjadi hujan.
"Jalur yang disiapkan itu bisa dipastikan tidak becek dan tidak ada genangan air, kemarin saat berkunjung ke sana bersama para pemimpin redaksi dari media-media memantau persiapan HUT ke-79 RI pun aman ya tidak becek," katanya.