Banyak jemaah fokus ibadah, abai barang bawaan
Banyak jemaah lansia ngaku kehilangan paspor sebab tas kalung yang harusnya bawa dokumen malah diisi makanan dan uang.
Jemaah haji Indonesia mulai Selasa (23/8) secara bergelombang tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah, Arab Saudi. Hari kedua kedatangan jemaah haji di Bandara King Abdul Aziz, kesibukan mulai terjadi.
Para jemaah yang tiba di bandara oleh petugas dipersilakan mengenakan pakaian ihram untuk selanjutnya melaksanakan umroh wajib. Bandara KAAIA sendiri telah menyediakan tempat khusus untuk mandi dan ganti baju ihram untuk jemaah.
Namun demikian, masih saja ditemukan jemaah yang mengalami kesusahan untuk mandi, mengenakan pakaian ihram, lalu masuk ke bis untuk berangkat ke Makkah. Para petugas haji tak henti-hentinya mengingatkan mereka untuk tetap waspada dengan barang bawaan, atau pun meminta jemaah untuk segera mandi, ganti pakaian ihram, dan salat sunat dua rakaat jelang umroh.
"Karena fokus ibadah, kadang mereka lalai bawa barang bawaan. Barang bawaan sering tertinggal di kamar mandi," kata petugas haji bagian pelayanan kedatangan dan kepulangan jemaah haji, Muhammad Soleh Mubin di Bandara KAAIA, Rabu (24/8).
Soleh yang saat bertugas terus membawa toa tersebut tak henti-hentinya meminta jemaah haji untuk tak abai terhadap bawaannya. Terlebih banyak kasus terjadi paspor dan dokumen-dokumen lainnya ditaruh di dalam tas, sehingga mengaku kehilangan paspor. Padahal harusnya paspor ditaruh di tas kecil yang setiap saat dikalungkan di leher jemaah haji.
"Banyak yang pikun, Sering mereka tidak percaya dengan petugas. Dokumen sering ketinggalan. Tas kalung yang harusnya untuk bawa dokumen malah diisi makanan, dan uang," kata Soleh.
-
Dimana sebagian besar jemaah haji Indonesia yang meninggal di tanah suci dirawat? Terkait hal itu, Hilman mengakui memang ada jemaah haji asal Indonesia yang meninggal saat prosesi puncak haji di Mina. Namun mereka wafat saat dalam penanganan petugas kesehatan di tenda-tenda maupun saat dirawat secara intensif di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI).
-
Kapan jemaah haji tersebut diberangkatkan? Tapi, tadi dia sudah diberangkatkan bersama dengan jemaah haji Kloter 11 asal Maluku Utara,"
-
Kapan jemaah haji Indonesia dijadwalkan berangkat ke Arab Saudi? Kloter pertama jemaah haji Indonesia dijadwalkan akan berangkat ke Arab Saudi pada 12 Mei 2024 lalu.
-
Kapan jemaah haji asal Indonesia pulang ke tanah air? Musim haji tahun 2024 telah berakhir. Jemaah haji asal Indonesia telah pulang ke tanah air.
-
Siapa yang berangkat haji? Rezky Aditya merasa sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa kepada dirinya dan istrinya, Citra Kirana, untuk dapat menunaikan ibadah haji tahun ini.
-
Kapan calon jamaah haji plus berangkat? Dalam hal waktu tunggu, periode untuk haji plus biasanya lebih singkat dibandingkan haji reguler.Akibatnya, biaya untuk program haji plus cenderung lebih tinggi.
Karena banyak yang pikun, saat mandi pun ada kendala. Misalnya barang-barang bawaan jemaah sering tertinggal di kamar mandi, hingga membuang kotoran sembarangan.
Kepala Sektor I Bandara, Mulyo Widodo juga tak henti-hentinya mengingatkan jemaah untuk selalu mawas diri dan tidak mengabaikan barang bawaannya. Banyak jemaah haji yang mengaku kehilangan pakaian ihram, padahal sebenarnya pakaian ihram tersebut mereka simpan di dalam tas besar yang langsung dibawa ke hotel.
"Kita di sini menyiapkan banyak baju ihram, karena banyak jemaah yang pikun," ujarnya.
Mulyo meminta kepada jemaah agar langsung menghubungi petugas jika menghadapi masalah, seperti kehilangan pakaian ihram, sandal, atau pun barang-barang lainnya. "Kita tidak pungut biaya, kita menyediakan pakaian ihram gratis," imbuhnya.
Selama dua hari di Bandara Jeddah, Mulyo mengaku banyak jemaah haji yang masih kebingungan, apa yang harus mereka lakukan. Oleh karenanya, petugas haji yang ditempatkan di Bandara KAAIA disiagakan untuk menyambut jemaah haji, mulai dari proses kedatangan di gate, proses penempatan atau mandi, ganti baju ihram dan salat sunat di plaza yang disediakan, hingga proses pemberangkatan ke Makkah dengan bus yang telah disediakan.
"Kita ada dua shift, sektor 1 shift jam 9 pagi sampai 9 malam. Sektor 2 jam 9 malam sampai 9 pagi. Dan kadang bergantian. Kurang lebih kita stand by 15 jam di sini," kata Mulyo.
Baca juga:
Kasus jemaah haji di Filipina, DPR minta Menag tegur anak buahnya
Masih ditahan, jemaah haji yang bawa jimat masih diupayakan bebas
Suwito hanya sanggup ajak 3 istrinya berhaji tahun ini
Ini risiko yang dialami jika ikut haji tak resmi
Intip kesibukan jemaah haji kenakan pakaian ihram di Bandara Jeddah
Bertambah dua lagi, total 20 jemaah haji wafat di Tanah Suci