Bawa 110 ineks & 6,5 gram sabu, kernet bus antar provinsi dibekuk
FR mengaku bahwa barang tersebut hanya titipan.
Seorang kondektur bus antar kota berinisial FR (28) diringkus Tim Narkotika Polres Badung, Bali, pagi tadi sekitar pukul 05.20 Wita. Dari tangannya, polisi mengamankan 110 butir ineks berbagai logo dan 13 paket sabu seberat 6,5 gram.
FR mengaku bahwa barang tersebut hanya titipan. Dirinya tetap berkilah hanya menjadi pemakai saja agar kuat mendampingi sopir mengendarai kendaraan semalaman.
"Untuk awasi jalan dampingi sopir harus kuat pak. Kalau sampai ngantuk, tidak ada yang kontrol," katanya, Rabu (18/2).
Polisi yang mendapat informasi tentang FR sudah melakukan penyanggongan sejak semalam dari pelabuhan Gilimanuk hingga di Terminal Mengwi, Badung. Namun FR tergolong licin hingga akhirnya berhasil diciduk di tempat kosnya di Jalan Pidada VI/2, Ubung saat hendak keluar kamar.
Selain barang bukti berupa ineks dan sabu, polisi juga mengamankan alat hisap berupa bong yang disimpan di sebuah kotak kecil di dalam almari pakaiannya.
"Total ineks 110 butir, berupa 40 butir warna pink, 70 butir warna putih. Untuk sabu ada 13 paket, berat total 6,5 gram bersih. Tersangka sudah jadi TO kami," ungkap Kasat Narkotika Polres Badung, AKP Bambang Artha, di Polres Badung.
Dibenarkannya bahwa tersangka berprofesi sebagai kondektur sebuah bus antar kota Jawa-Bali. "Saat turun dari kernet, kita ikuti dia sampai tempat kosnya tidak jauh dari terminal Ubung. Kita tangkap dan geledah tersangka di kamar kosnya," katanya.
Baca juga:
Tak ada penerjemah, sidang kasus sabu WN Selandia Baru ditunda
Isap sabu-sabu di dalam sel, 2 napi Nusakambangan ditangkap lagi
Bawa ganja 590 Kg, kakak adik & 1 kurir dituntut hukuman mati
Polisi uji sampel darah dan rambut 2 anggota Polda Riau pesta sabu
Ajak rekan nyabu sampai OD, 2 polisi dijerat UU Narkoba
Takut kena razia, 20 Kg ganja dan 6 paket sabu dibuang ke sungai
Bandar sabu kelas kakap di Aceh diciduk, bawa M16 dan amunisi
-
Kenapa I Nengah Natyanta merantau ke Denpasar? Pria kelahiran asli Sidemen, Karangasem, Bali itu tidak pernah membayangkan dapat mendirikan bisnis yang menjelma menjadi besar saat ini. Nengah hanya seorang anak keluarga petani dan pedagang desa yang bertekad merantau ke Denpasar untuk mengubah nasib.
-
Tarian apa saja yang ditampilkan oleh Kota Denpasar? Duta kesenian dan kebudayaan Kota Denpasar menyuguhkan tiga pementasan, yakni Tari Legong Tri Sakti, Tari Baris, dan Tari Barong Ket Prabhawaning Bharuang pada malam pementasan budaya serangkaian Rakernas Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) Kamis (24/8).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan Desa Wisata Nusa meraih juara? Desa Wisata Nusa telah menyabet juara di Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 kategori homestay.
-
Kapan Janjang Saribu diresmikan? Tembok ini telah diresmikan oleh Bupati Agam pada tahun 2013.
-
Apa yang terjadi di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali? Tanah longsor menimpa sebuah rumah di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (7/7) pagi.