Bayu bentuk sabu seperti bulan sabit biar bisa disembunyikan di selangkangan
Dua kurir sabu, Muhammad Sandi Putra (25) dan Wira bayu Ismunanda (22) ditangkap Polres Padangpariaman, Sumatera Barat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Selasa (19/12) sekitar pukul 22.18 WIB. Barang bukti yang diamankan sabu seberat 611,64 gram atau senilai Rp 600 juta.
Dua kurir sabu, Muhammad Sandi Putra (25) dan Wira bayu Ismunanda (22) ditangkap Polres Padangpariaman, Sumatera Barat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Selasa (19/12) sekitar pukul 22.18 WIB. Barang bukti yang diamankan sabu seberat 611,64 gram atau senilai Rp 600 juta.
"Sabu-sabu yang kami temukan itu dari dua tersangka yang akan dibawa ke Jakarta atas suruhan inisial H dan U," kata Kasat Resnarkoba Polres Padangpariaman, Iptu Edi Harto saat jumpa pers di Parit Malintang, Jumat (22/12). Dikutip dari Antara.
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Apa pasal yang menjerat pelaku pembunuhan siswi di Palembang? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
Kedua tersangka tersebut ditangkap karena adanya laporan dari masyarakat bahwa ada orang yang akan menyelundupkan sabu di BIM ke Jakarta.
"Awalnya kami menangkap Sandi dan ketika digeledah ditemukan sabu-sabu seberat empat gram yang disimpan di selengkangan tersangka," tambahnya.
Saat diintrogasi, Sandi mengaku tidak sendirian namun bersama dua rekannya yaitu Bayu dan Sunarto.
Lalu petugas BIM memeriksa kamera CCTV untuk melihat keberadaan rekan Sandi tersebut, dan ternyata Bayu berada di lantai dua ruang tunggu bandara sedangkan Sunarto telah berangkat ke Jakarta pada pukul 17.48 WIB.
Ketika kepolisian setempat memeriksa Bayu, ditemukanlah satu paket sabu di tasnya sehingga total barang haram yang ditemukan yaitu 611,64 gram.
"Sabu-sabu yang ditemukan di tas Bayu dibentuk seperti bulan sabit yang ternyata bertujuan agar bisa diletakkan di selengkangannya," ujarnya.
Ketiga tersangka tersebut telah berada di Padang semenjak Sabtu lalu, dengan menginap di sejumlah hotel setelah sebelumnya datang dari Banjarmasin Kalimantan Selatan namun transit dulu di Surabaya.
Sambil menunggu datangnya barang haram itu dari H pada Selasa sekitar pukul 13.00 WIB yang ketika itu membawa empat paket sabu, ketiga tersangka berpindah-pindah hotel serta juga mengkonsumsi barang haram itu.
Upah yang diterima kurir tersebut jika berhasil mengantarkan paket sabu yaitu Rp 10 juta untuk Sandi dan Rp 15 juta untuk Bayu.
Edi menyebutkan pasal yang dikenakan kepada tersangka yaitu Pasal 114 ayat (2), Pasal 112 ayat (2), dan 132 ayat (1) undang no 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan hukuman pidana mati, kurungan seumur hidup, atau penjara paling singkat enam tahun dan maksimal 20 tahun.
"Untuk penyelidikan lebih lanjut termasuk yang telah lari ke Jakarta, kami menyerahkannya Polda Sumbar," ujar dia.
Baca juga:
Polisi temukan 3 klip sabu dan bong saat tangkap aktor Tio Pakusadewo
Aktor Tio Pakusadewo ditangkap polisi karena kasus narkoba
Diciduk di rumah, aktor Tio Pakusadewo positif pakai narkoba
Beli obat penenang di Gandaria, seorang pengamen diamankan
Penyelundupan narkoba jaringan Internasional asal Malaysia digagalkan