Bejo Ditemukan Tewas Membusuk di Kebun Kangkung Hanya Memakai Celana Dalam
Seorang warga bernama Bejo ditemukan tewas di kebun kangkung di Jalan Tukad Badung XVI, Denpasar, Bali, Kamis (4/3) siang. Pria berusia 33 tahun itu ditemukan meninggal dunia sudah membusuk.
Seorang warga bernama Bejo ditemukan tewas di kebun kangkung di Jalan Tukad Badung XVI, Denpasar, Bali, Kamis (4/3) siang. Pria berusia 33 tahun itu ditemukan meninggal dunia sudah membusuk.
"Kondisi korban sudah membusuk, di betis sebelah kiri terdapat tato macan, tidak menggunakan baju dan celana. Hanya menggunakan celana dalam. Penyebab kematian masih lidik," kata Kasubbag Humas Polresta Denpasar, Iptu I Ketut Sukadi, Kamis (4/3).
-
Apa yang diresmikan oleh Mayjen Kunto di Baleendah, Bandung? Mayjen Kunto meresmikan acara bertajuk 'warung amal', sebuah bazar di mana masyarakat dapat memperoleh sembako seperlunya dengan pembayaran sesuai kemampuan mereka sendiri.
-
Tarian apa saja yang ditampilkan oleh Kota Denpasar? Duta kesenian dan kebudayaan Kota Denpasar menyuguhkan tiga pementasan, yakni Tari Legong Tri Sakti, Tari Baris, dan Tari Barong Ket Prabhawaning Bharuang pada malam pementasan budaya serangkaian Rakernas Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) Kamis (24/8).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kenapa I Nengah Natyanta merantau ke Denpasar? Pria kelahiran asli Sidemen, Karangasem, Bali itu tidak pernah membayangkan dapat mendirikan bisnis yang menjelma menjadi besar saat ini. Nengah hanya seorang anak keluarga petani dan pedagang desa yang bertekad merantau ke Denpasar untuk mengubah nasib.
-
Apa yang ditemukan di situs peninggalan Majapahit di Kalimantan Barat? Di Kota Ketapang, Kalimantan Barat, ada sebuah situs peninggalan Hindu Buddha. Peninggalan itu kemudian dikenal dengan nama Candi Negeri Baru.
-
Apa penemuan utama di makam raja Maya? Para arkeolog menemukan kotak batu berbentuk peti mati, kerangka yang sebagian besar sudah membusuk, seperti yang pertama kali dilaporkan oleh National Geographic . Persembahan tersebut termasuk sebuah pot, koleksi cangkang tiram besar, beberapa tulang manusia yang diukir dan dihias dari individu yang terpisah, dan sejumlah potongan batu giok, yang menurut para peneliti merupakan topeng yang rumit.
Seorang saksi, Budianto mengungkapkan kronologi sebelum Bejo ditemukan meninggal dunia. Menurut Budianto, pada tanggal 28 Februari 2021 malam, teman satu indekosnya itu datang membawa arak ketika dia sedang meminum arak bersama temannya bernama Hafid.
Ketiganya kemudian menenggak dua botol arak itu bersama. Namun, saat minum tersebut terjadi ketersinggungan antara saksi dengan korban karena korban menjelek-jelekkan saksi.
"Yang akhirnya saksi menjadi marah dan terjadi perkelahian. Karena tidak seimbang kemudian korban lari keluar rumah kos dan lari mengarah ke selatan," imbuhnya.
Sementara, dari keterangan saksi Eko Cahyono menerangkan, sekitar pukul 03.00 Wita saksi dibangunkan oleh istrinya, bahwa pintu kamar indekos diketok. Kemudian, saksi keluar bersama istrinya dan melihat korban lari keluar indekos dikejar oleh Hafid dan Budianto.
"Melihat kejadian itu, saksi dan istrinya mengikuti sampai di depan kos saja kemudian Hafid, Budianto saksi dan istrinya kembali ke indekos," ujar dia.
Kemudian, dari keterangan saksi Nur Yasim alias Sony menerangkan, bahwa sekitar pukul 12.00 Wita, saksi mengontrol kolam ikan, saat sampai di kolam, saksi melihat benda aneh mengambang di kolam. Namun, awalnya saksi mengira benda tersebut boneka, tetapi setelah diamati ternyata benda itu adalah mayat manusia.
"Melihat hal itu, saksi langsung bergegas menginformasikan temuanya kepada warga lainnya yang berada di sekitar TKP, kemudian dilaporkan kepihak kepolisian," ujar Sukadi.
Sukadi juga menyampaikan, bahwa identitas korban belum diketahui. Namun, berdasarkan tetangga indekosya korban dipanggil Bejo.
"Identitas korban belum diketahui masih pengembangan dan lidik. (Nama Bejo) itu berdasarkan keterangan tetangga kosnya," ujar Sukadi.
Baca juga:
Menghilang Dua Hari, Aldiansyah Ditemukan Tewas Mengambang di Kali Ciledug
Bagian Tubuh Manusia Ditemukan di Inhu, Korban Diduga Dimangsa Buaya
Polisi Selidiki Temuan 2 Mayat di Jakarta Pusat
Pria Bertato Ditemukan Tewas di Irigasi Tarum Utara Karawang
Mayat Bayi Ditemukan Petugas UPK Badan Air saat Bersihkan Sampah di Kepulauan Seribu
Istri Mantan Sekda Pematangsiantar Ditemukan Tewas, Keluarga Curiga Korban Alami Ini