Belum diambil keluarga, ini ciri mayat wanita di Kali Ciliwung
Saat ini jasad korban masih berada di RS Polri Kramat Jati.
Mayat wanita yang ditemukan di Kali Ciliwung belakang Perumahan Pesona Kayangan dipastikan korban pembunuhan. Hanya saja polisi masih kesulitan mengungkap identitasnya. Selain tidak ada identitas yang menempel di jasad korban, hingga kini juga belum ada warga yang melapor kehilangan.
Namun ada ciri khusus yaitu berkuteks merah. Selain itu, ciri fisiknya adalah gigi korban agak maju atau tonggos. Ciri lainnya alis sebelah kiri terdapat tahi lalat, rambut panjang ikal sebahu dengan ikat merah.
-
Siapa yang diajak Mayangsari berlibur di pulau pribadi? Mereka menikmati liburan di pulau pribadi milik keluarga Bambang yang terletak di Kepulauan Seribu, utara Jakarta.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Apa yang dilakukan Mayangsari di pulau pribadi? Mayang menikmati waktu bersama putrinya di laut yang luas. Kebahagiaan Mayang tak terkira karena bisa bermain bersama Khiran.
-
Kapan peradaban Maya menghuni kota Ichkabal? Jenis dan tata letak bangunannya menunjukkan bahwa kota ini dihuni sejak akhir periode Praklasik (400 SM hingga 200 M) dan dihuni hingga sekitar tahun 1500 M, meskipun sebagian besar arsitektur monumentalnya berasal dari tahun 350 SM dan 50 SM.
-
Kapan es selendang mayang biasanya disantap? Terdapat berbagai macam menu takjil yang lezat saat berbuka.
-
Siapa yang menemukan mayat perempuan itu? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya.Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono. Ia tak sengaja menemukan mayat tersebut saat melakukan patroli rutin."Saya melakukan aktivitas patroli rutin. Kemudian muter-muter di situ karena saya senang mendengar suara burung berkicau kemudian ngopi sambil duduk. Saat membuka teko, ada mayat itu langsung turun saya," kata Suyitno, Jumat (13/9).
Saat ini jasad korban masih berada di RS Polri Kramat Jati. Polisi mengimbau agar masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri di atas segera menghubungi pihaknya.
"Bagi siapa yang kehilangan keluarga atau saudara sesuai dengan ciri-ciri yang ada untuk segera menghubungi Polres atau Polsek Sukmajaya secepatnya," kata Kapolresta Depok Kombes Pol Harry Kurniawan, Senin (25/7).
Sebelumnya, polisi sudah menyebar sketsa wajah korban di pusat keramaian. Tujuannya untuk membantu mengungkap identitas korban. Penyebaran sketsa wajah korban dilakukan di pusat keramaian seperti angkutan kota dan terminal.
"Sketsanya sudah disebar ke publik seperti tempat-tempat keramaian yang ada di Depok," kata Wakil Kapolresta Depok AKBP AKBP Candra Kumara.
Pihaknya juga sudah memeriksa sejumlah saksi. Hal ini untuk membantu mempermudah penyelidikan pengungkapan siapa identitas korban. Mayat wanita ini memiliki ciri bercat kuku merah. Mayat ini ditemukan pada Minggu pagi oleh seorang warga yang hendak buang air besar di Kali Ciliwung.
(mdk/hhw)