Bertemu Raja Yordania, Kepala BNPT jelaskan penanganan terorisme di Indonesia
Suhardi menjelaskan mengenai cara-cara atau pola pendekatan yang dilakukan Indonesia selama ini dalam menangani masalah terorisme.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol Suhardi Alius melakukan kunjungan kerja ke Yordania dalam rangka membahas masalah penanganan radikalisme dan penanggulangan terorisme. Selama di Yordania, Suhardi diterima dengan hormat oleh Raja Yordania, Abdullah II di kediaman pribadi pada Sabtu (4/11) siang.
Suhardi datang dengan didampingi oleh Dubes RI untuk Kerajaan Yordania dan Palestina, Andy Rachmianto, serta Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi BNPT, Mayjen TNI Abdul Rahman Kadir. Dalam pertemuan tersebut, Suhardi menjelaskan mengenai cara-cara atau pola pendekatan yang dilakukan Indonesia selama ini dalam menangani masalah terorisme.
"Raja Abdulah menyambut dengan positif dan penuh antusias atas penjelasan dari kami tentang pendekatan dengan pola soft approach dalam menangani masalah terorisme di Indonesia," kata Suhardi melalui keterangan tertulis yang diperoleh merdeka.com, Minggu (5/11).
Suhardi mengungkapkan, Raja Abdullah II mendorong kerjasama lebih erat lagi antara kedua negara dalam penanganan terorisme. "Termasuk diantaranya pertukaran mengenai informasi dengan arahan kepada Kepala Intelijen-nya untuk bekerja sama dengan Indonesia," ujarnya.
Selain kunjungan kehormatan kepada Kepala Negara Yordania, Kepala BNPT juga dijadwalkan untuk bertemu Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Yordania serta menghadiri acara Aqaba Process Meeting. Pertemuan Aqaba tersebut merupakan pertemuan dalam rangka meningkatkan konsultasi dan koordinasi dalam upaya kontraterorisme berdasarkan pendekatan komprehensif yang melihat terorisme sebagai ancaman global.
"Pertemuan tersebut juga akan dihadiri berbagai peserta dari berbagai negara dalam rangka membahas berbagai upaya menghadapi radikalisasi di kawasan Asia Tenggara," tukasnya.
Baca juga:
BNPT antisipasi serangan teror saat Asian Games 2018
BNPT: Bersihkan dunia maya dari radikalisme dan terorisme!
Waspadai wajah baru terorisme manfaatkan dunia maya
Depan pemerintah Jerman, kepala BNPT ungkap cara atasi masalah terorisme
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Mengapa Museum BNPT dibangun? Museum ini bertujuan untuk menceritakan perjalanan dan sejarah terorisme di Indonesia.
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
-
Apa tujuan dibangunnya Museum BNPT? Nantinya, museum yang terletak di kawasan Sentul, Bogor, Jawa Barat ini bertujuan untuk menceritakan perjalanan dan sejarah terorisme di Indonesia.