Bima Arya Pastikan Penataan Relokasi di Bojongkerta Segera Rampung
Bima Arya meninjau lokasi relokasi, Rabu (27/10), untuk mengecek pembangunan Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum (PSU) yang ditargetkan selesai 31 Desember 2021.
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto memastikan penataan wilayah relokasi warga terdampak proyek pembangunan double track Bogor-Sukabumi pada awal 2021, di Bojongkerta, Kecamatan Bogor Selatan segera rampung. Bima Arya meninjau lokasi relokasi, Rabu (27/10), untuk mengecek pembangunan Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum (PSU) yang ditargetkan selesai 31 Desember 2021.
Di tempat itu terdapat 70 KK yang membangun hunian barunya atas proyek tersebut yang dibantu Pemerintah Kota melalui uang kerohiman. Para warga yang ditemui Bima Arya mengaku senang bisa mendapatkan hunian baru dan layak.
-
Siapa yang menjadi kontraktor utama dalam pembangunan Gedung Landmark BSI Aceh? Adapun dalam pembangunan gedung tersebut, BSI menggandeng PT PP (Persero) Tbk sebagai kontraktor.
-
Siapa yang memperkenalkan asinan Bogor? Mengutip Youtube Trans7 Official, kehadiran asinan di Bogor sudah ada jauh sebelum Indonesia merdeka. Ketika itu makanan ini dikenalkan oleh seorang Kapiten Tionghoa bernama Tan Goan Piaw.
-
Kapan Gedung Kawedanan Boja dibangun? Gedung Kawedanan Boja dibangun sekitar tahun 1800-an.
-
Apa yang dibangun oleh Brantas Abipraya di Sumatera Utara? PT Brantas Abipraya (Persero) telah merampungkan pembangunan Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Regional Mebidang. Sistem Pengelolaan Air Minum Regional Mebidang PT Brantas Abipraya (Persero) telah merampungkan pembangunan Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Regional Mebidang. Dapat memenuhi kebutuhan air minum di Kota Medan, Kota Binjai dan Kabupaten Deli Serdang untuk 440.000 jiwa.
-
Siapa yang menjadi korban serangan gerilyawan di Bogor? Letnan Satu Will Schumler dan Wilhelm Jens tewas saat diserang gerilyawan Indonesia di Bogor.
-
Kapan Bumi Ageung Cikidang dibangun? Dibangun Tahun 1886, Bekas Rumah Bupati Cianjur Ini Jadi Tempat Terbentuknya Tentara Peta Bangunan bergaya kuno khas abad ke-19 ini dulunya merupakan rumah Bupati Cianjur ke-10, Raden Aria Adipati Prawiradiredja.
“Di sini walaupun kecil tapi tempatnya nyaman. Tadi saya tanya mereka senang karena sudah punya rumah sendiri," ujar Bima dilansir Antara, Kamis (28/10).
Pemerintah Kota Bogor, kata Bima, telah meyakinkan warga terdampak bahwa hunian yang mereka dapat saat ini lebih baik dibanding hunian sebelumnya di tanah pemerintah.
Sebab, dengan perkembangan tata ruang kota termasuk proyek transportasi secara nasional, maka mau tidak mau lahan yang ada akan diinventarisir dan dibangun.
"Kalau di tempat sebelumnya kan bukan aset sendiri. Ini ditargetkan akhir Desember selesai pengerjaannya. Saya titip ke Disperumkim dan Camat untuk terus di monitor,” kata Bima.
Di hari yang sama, Bima Arya juga meninjau pembangunan infrastruktur lain di kelurahan yang berbatasan dengan Kabupaten Bogor, yakni Jembatan Cimakaci.
“Rehabilitasi jembatan aliran Sungai Cimakaci saya cek tadi berjalan lancar. Sudah hampir rampung tinggal pembatas jembatannya. Rehabilitasi jembatan ini sebagai jawaban atas peristiwa bencana banjir dan longsor yang terjadi di kawasan ini,” ungkap Bima Arya.
Baca juga:
PPKM Kota Bogor Masih Level 3, Bima Arya Singgung Capaian Vaksinasi Kabupaten Bogor
Bertemu Ganjar, Gibran Bantah Bahas Banteng Celeng
Dua Kali Pipa Air Bersih Bocor, Bima Arya Minta Adhi Karya Hati-Hati Kerjakan Proyek
Bima Arya Bocorkan 4 Tokoh Eksternal yang Dilirik PAN jadi Capres 2024
5 Fakta Wisata Glow di Kebun Raya Bogor, dari Inovasi Eduwisata hingga Tuai Kritikan