Bripka Joko Hadi, Polisi Penggali Kubur di Samarinda Diganjar Penghargaan
Bripka Joko Hadi Aprianto (35), polisi yang juga 23 tahun berprofesi sebagai penggali kubur di Samarinda, Kalimantan Timur, menarik perhatian warga. Dia diganjar penghargaan sebagai personel Polri berprestasi oleh Kapolresta Kombes Pol Ary Fadli, Jumat (24/3).
Bripka Joko Hadi Aprianto (35), polisi yang juga 23 tahun berprofesi sebagai penggali kubur di Samarinda, Kalimantan Timur, menarik perhatian warga. Dia diganjar penghargaan sebagai personel Polri berprestasi oleh Kapolresta Kombes Pol Ary Fadli, Jumat (24/3).
Penghargaan dalam bentuk piagam itu diserahkan saat apel serah terima jabatan dan pelantikan empat personel Polresta Samarinda di halaman Polresta Samarinda.
-
Bagaimana kasus-kasus viral ini diusut polisi? Ragam Kasus Usai Viral Polisi Baru Bergerak Media sosial kerap menjadi sarana masyarakat menyuarakan kegelisahan Termasuk jika berhubungan dengan kepolisian yang tak kunjung bergerak mengusut laporan Kasus viral yang baru langsung diusut memunculkan istilah 'no viral, no justice'
-
Apa saja kasus yang viral dan baru ditangani polisi? Ragam Kasus Usai Viral Polisi Baru Bergerak Media sosial kerap menjadi sarana masyarakat menyuarakan kegelisahan Termasuk jika berhubungan dengan kepolisian yang tak kunjung bergerak mengusut laporan Kasus viral yang baru langsung diusut memunculkan istilah 'no viral, no justice' Kasus pertama Jalan Rusak di Lampung Video Tiktok Bima Yudho Saputro membahas alasan Lampung tak maju-maju viral Menurut Bima, penyebabnya buruknya infrastruktur, pendidikan, dan mental koruptif pejabat Kasus kedua Ibu Beri Minum Kopi Kepada Bayi Video seorang ibu memberi minum kopi susu saset kepada bayi berusia 7 bulan viral Januari lalu Kasus ketiga Penganiayaan Mario Dandy Aksi Mario menganiaya David viral di Twitter Kasus ini turut menyeret ayah Mario, Rafael Alun Trisambodo, pejabat Ditjen Pajak Kasus keempat Penganiayaan Aditya Hasibuan Anak dari eks Kabag Binops Ditnarkoba Polda Sumut ini melakukan penganiayaan ke Ken Admiral AKBP Achiruddin juga dipecat secara tidak hormat dari kepolisian karena ikut terlibat Kasus kelima Koboi Jalanan Tol Tomang David Yulianto 'koboi' penodong senjata ke sopir taksi online, Hendra viral di media sosial David menggunakan mobil Mazda dengan pelat nomot dinas kepolisian palsu
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
Ary berpesan Bripka Joko Hadi untuk terus berbuat baik di tengah masyarakat, sekaligus menjadi panutan dan pelayan masyarakat. Sebab penggali kubur itu adalah pekerjaan mulia.
"Saya bilang jangan pernah merasa pekerjaan itu adalah pekerjaan yang hina, karena itu pekerjaan yang mulia. Dan dia (Bripka Joko Hadi Aprianto) sudah melaksanakan tugas melayani masyarakat di luar tugas pokoknya," kata Ary kepada merdeka.com.
Ary menerangkan Bripka Joko Hadi bisa menjadi contoh personel Polri lainnya di lingkungan Polresta Samarinda.
"Untuk personel Polri lainnya, paling tidak bisa melihat, mencontoh bahwa pekerjaan apapun yang kita lakukan, memberikan pelayanan kepada masyarakat itu pekerjaan yang mulia," ujar Ary.
"Jadi profesi kepolisian itu profesi pengabdian, profesi yang diamanahkan negara untuk melayani masyarakat. Iya, di semua bidang bisa dilaksanakan," tambah Ary.
Ary memastikan personel Polri berprestasi menjadi atensi pimpinan Polri.
"Jadi prinsipnya jadilah polisi penolong. Di mana ada kondisi masyarakat yang memerlukan bantuan, dan harus dibantu, jadilah polisi yang penolong. Ya, di situ (penekanannya)," tutup Ary Fadli.
Seperti diberitakan sebelumnya, Bripka Joko Hadi Aprianto menarik perhatian masyarakat karena di samping sebagai personel Polri yang tugas di Polsek Samarinda Ulu, dia juga menjadi penggali kubur. Pekerjaan itu sudah dia lakukan selama 23 tahun, sejak duduk di bangku kelas 2 SMP.
Bahkan hampir tiap bulan dia menyisihkan gajinya sebagai personel Polri, untuk menutupi pengeluaran rutin bulanan perawatan pemakaman Muslimin di Jalan Ulin, Karang Anyar, Samarinda.
Menurut Bripka Joko, dahulu dia menjadikan pekerjaaan penggali kubur untuk membantu menambah penghasilan orang tua dan keluarga. Namun saat ini dia menjadikannya ladang amal hidup di dunia.
(mdk/cob)