Calon Kapolri Tito Karnavian akan beri sanksi polisi tak lapor harta
Tito minta polisi di bawah kepemimpinannya Polri tidak lagi hidup mewah, konsumtif dan hedonis.
Calon Kapolri Komjen Pol Tito Karnavian berjanji akan memberikan sanksi tegas kepada anggotanya jika tidak melaporkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sanksi akan diberikan secara internal dan mulai diberlakukan jika Tito sudah resmi memimpin Polri.
"Akan kita berlakukan sanksi internal secara bertahap supaya jangan terjadi goncangan internal karena tadi paralel," kata Tito di perayaan HUT Bhayangkara ke 70 di lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta, Jumat (1/7).
Menurut Tito perbaikan dari internal Polri perlu dilakukan guna meningkatkan kinerja anggotanya. Namun, Tito yang saat ini masih menjabat sebagai Kepala BNPT juga meminta dukungan dari pihak eksternal dalam hal ini pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan polisi.
Selain meningkatkan kinerja anggota polisi, dinilai Tito kewajiban melaporkan LHKPN juga perlu dilakukan sebagai bentuk revolusi kultural yang mengarah pada budaya pro koruptif.
"Memang ada dua revolusi kultural yang dilakukan oleh polisi yang pertama masalah budaya koruptif yang tendenesi kedua perilaku yang humanis. Dua itu yang harus kita kembangkan di Polri," ujarnya.
Mantan Kapolda Metro Jaya ini juga berharap di bawah kepemimpinannya Polri tidak lagi hidup mewah, konsumtif dan hedonis. Di sisi lain, dia juga akan berusaha keras meminta pemerintah memperhatikan kesejahteraan para anggota polisi.
"Contohnya tunjangan kinerja yang baru 57 persen, takehome pay anggota kecil mereka relatif rendah. Anggota polisi terendah hampir sama dengan upah minimum regional otomatis kita tanggung jawabnya besar. Kita harus berusaha perbaiki," tandas Tito.
Baca juga:
Tito Karnavian minta polisi rajin blusukan dan melek media sosial
Puja puji Budi Waseso, Komjen Tito bersih, terbaik layak Kapolri
Harapan Ketua KPK pada Komjen Tito Karnavian
Komjen Tito akan dilantik jadi Kapolri setelah HUT Bhayangkara
Komjen Tito: Budi Gunawan masih menjabat Wakapolri
Budi Waseso sebut Tito Karnavian bersih, bagus, dan berprestasi
Mantan Kapolri apresiasi Tito soal perbaikan kesejahteraan polisi
-
Kapan Kota Tua Jakarta didirikan? Sejarah Kota Tua Jakarta berawal pada 1526, ketika Fatahillah, seorang komandan dari Kesultanan Demak, menyerang Pelabuhan Sunda Kelapa yang merupakan milik dari Kerajaan Pajajaran.
-
Kapan Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo lahir? Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo lahir pada 7 Januari 1905, di Cepu, Jawa Tengah.
-
Kapan Arca Totok Kerot ditemukan? Pada tahun 1981, penduduk melaporkan adanya benda besar dalam gundukan di tengah sawah. Gundukan tersebut digali hingga terlihat sebuah arca. Penggalian hanya dilakukan setengah badan saja yaitu pada bagian atas arca.
-
Kapan Kapolda Kepri mencium istrinya? Kapolda Kepulauan Riau, Irjen Yan Fitri Halimansyah tertangkap kamera sedang mencium istrinya saat melantik ratusan calon anggota Polri di Polda Kepri.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Kapan Ujung Kulon Janggan buka? Ujung Kulon Janggan dibuka mulai pukul 07.00 hingga 18.00.