Cekcok lahan di Depok berujung 2 orang tewas, pelaku sudah ditangkap
Cekcok lahan di Depok berujung 2 orang tewas, pelaku sudah ditangkap. Dalam cekcok berujung maut itu, dua orang tewas dan satu luka. Korban tewas adalah Herman Lintang karena serangan tersangka. Sedangkan Hermanto tewas karena serangan jantung. Dan korban luka kritis yaitu Deden masih dirawat.
Polisi mengamankan satu pelaku pertikaian berujung maut yang terjadi Jumat malam lalu di Jalan Raya Cipayung, Depok. Adalah Zainal Arifin, adik Hermanto yang kini sudah diamankan polisi.
"Satu orang tersangka yang sudah kita amankan," kata Kasubag Humas Polresta Depok AKP Firdaus, Minggu (18/12).
Dalam cekcok berujung maut itu, dua orang tewas dan satu luka. Korban tewas adalah Herman Lintang karena serangan tersangka. Sedangkan Hermanto tewas karena serangan jantung. Dan korban luka kritis yaitu Deden masih dirawat.
Polisi menegaskan, pertikaian itu tidak dilatarbelakangi konflik antar suku. "Ini karena cekcok sekelompok orang dengan pedagang yang menempati lahan tersebut. Karena saat ditagih pedagang tidak memberikan uang, maka terjadilah keributan," kata Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Teguh Nugroho.
Pasca kejadian ini, pihaknya sudah melakukan berbagai langkah. Mulai dari sosialisasi, pengamanan lokasi dan melakukan mediasi antar kelompok ormas.
"Kami juga akan memanggil pemilik lahan karena ternyata lahan tersebut masih sengketa. Tapi sejauh ini kondisi Kota Depok kondusif, kalau ada pihak yang ingin memperkeruh suasana maka akan ditindak tegas," tandasnya.
Sebelumnya, Hermanto yang menyewa lahan di tanah Hek, Cipayung didatangi Herman Lintang dan Deden. Kemudian terjadi keributan yang dilihat oleh Zainal. Karena tidak terima, Zainal langsung mengambil senjata tajam dan menghujamkan pada kedua korban.