Ciamis Tetapkan Masa Siaga Darurat Bencana
Pemkab Ciamis fokus melakukan penyaluran bantuan dan penyiapan tempat pengungsian bagi korban bencana banjir dan tanah longsor selama kurun itu.
Pemerintah Kabupaten Ciamis, Jawa Barat menetapkan masa siaga darurat bencana tujuh hari. Pemkab fokus melakukan penyaluran bantuan dan penyiapan tempat pengungsian bagi korban bencana banjir dan tanah longsor selama kurun itu.
"Kami menetapkan status siaga darurat bencana banjir longsor dengan skala prioritas penanggulangan bencana selama tujuh hari," kata Bupati Ciamis Herdiat Sunarya dilansir Antara, Rabu (28/10).
-
Di mana banjir di Cirebon timur terjadi? Banjir di wilayah Cirebon timur ini kemudian viral di media sosial pada Rabu (6/3). Dalam video yang beredar terlihat sejumlah karyawan kesulitan mengevakuasi kendaraan roda dua miliknya yang terparkir di area pabrik.
-
Kapan Benteng Pendem di Cilacap dibangun? Benteng pendem ini merupakan benteng peninggalan Belanda yang sudah ada sejak tahun 1861. Ini merupakan salah satu tempat bersejarah yang bisa mengedukasi tentang sejarah terutama ketika penjajahan Belanda.
-
Siapa Baim Alkatiri? Lama tidak terlihat, Ibrahim Khalil Alkatiri tumbuh menjadi remaja dewasa yang tampan.
-
Kapan Alun-alun Ciranjang dibenahi? Alun-alun Ciranjang menjadi destinasi wisata baru yang bisa dikunjungi saat singgah di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Lokasi tersebut kini tampak indah, dan rapi, setelah dibenahi oleh Pemprov Jabar dengan anggaran Rp10,3 miliar.
-
Dimana saja lokasi rawan banjir di Kabupaten Banyumas? Wilayah rawan longsor di Kabupaten Banyumas, antara lain Kecamatan Sumpiuh, Kemranjen, Gumelar, Pekuncen, Lumbir, Banyumas, Ajibarang, dan Kedungbanteng. Sementara wilayah rawan banjir di antaranya Tambak, Sumpiuh, Kemranjen, Lumbir, dan Wangon,"
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
Dia mengatakan bahwa peninjauan sudah dilakukan ke daerah-daerah yang terdampak banjir dan tanah longsor pada Selasa (27/10) dan rapat koordinasi penanggulangan bencana sudah digelar di kantor Kecamatan Banjaranyar.
Hasil rapat koordinasi mencakup keputusan untuk menyiapkan bantuan kebutuhan dasar bagi korban bencana, termasuk bantuan pangan, tempat mengungsi, dan pelayanan kesehatan.
"Utamakan kebutuhan layanan dasar korban terdampak dan pengungsi korban banjir dan longsor seperti tempat pengungsian, dapur umum, air bersih, dan sanitasi," kata Herdiat.
Herdiat sudah menginstruksikan instansi pemerintah terkait menyiapkan posko penanggulangan bencana, termasuk posko pelayanan kesehatan. Dia mengemukakan bahwa banjir dan tanah longsor yang melanda wilayah Kecamatan Banjarsari dan Banjaranyar terjadi karena hutan sudah gundul dan sungai-sungai mendangkal.
"Kenapa Banjarsari dan Banjaranyar banjir, pertama di Banjaranyar hutan sudah gundul sehingga tidak ada resapan air. Kedua, sungai yang ada sudah dangkal dan ini perlu dilakukan normalisasi agar alirannya lancar," kata Herdiat, lalu meminta warga menjaga hutan dan sungai untuk mencegah bencana berulang.
Baca juga:
Gempa M 5,4 di Mamuju Tengah, Sejumlah Rumah Alami Kerusakan
Tanah Longsor di Kulon Progo, 3 Rumah Warga Rusak Tertimbun Tanah
Antisipasi Bencana, Wakil Bupati Bogor Minta 4 SKPD Tetap Siaga saat Libur Panjang
Pemkot Bandung Ingatkan Warga Bantaran Sungai Waspada Bencana
Solo Banyak Pohon Tua, Wali Kota Minta Warga Hati-hati saat Berteduh dan Parkir