Curahan Hati Arul Dengar Istri Korban TPPO, Gaji Tak Dibayar & Jarang Diberi Makan
Istrinya mendapatkan janji gaji sekitar 2.500 Riyal Saudi, namun dibayar tidak sesuai janji.
Rasa khawatir menghinggapi Arul Widodo (AW). Pria berusia 52 tahun itu sedih mendengar pengakuan sang istri NN (32). Istri Arul diduga menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) ketika mencari rezeki di Arab Saudi.
Arul mendapatkan laporan bahwa sang istri ditelantarkan dan tak mendapat gaji yang sesuai. Arul bersama pengacaranya dari Lembaga Bantuan Hukum Perlindungan Migran dan Keluarga melayangkan laporan ke Polda Metro Jaya dengan nomor LP/B/3441/VI/2023/ SPKT/POLDA METRO JAYA tertanggal 16 Juni 2023.
-
Apa yang sering dilakukan oleh para penambang timah ilegal di wilayah IUP PT Timah Tbk? Saksi kasus dugaan korupsi timah, Agung Pratama mengungkapkan penambang timah ilegal di wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah Tbk kerap kembali meski sudah ditertibkan oleh PT Timah maupun aparat penegak hukum (APH)."Pada hari penertiban itu, mereka keluar. Setelah itu kadang beberapa minggu atau beberapa hari masuk lagi," ujar Agung selaku Direktur Operasi dan Produksi PT Timah periode 2020-2021 dalam sidang pemeriksaan saksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu (4/9).
-
Bagaimana polisi menyelidiki kasus dugaan TPPO ini? Karena proses penyidikan dan penyelidikan masih berlangsung, khususnya di Polda Jambi yang telah menaikan kasus ke tahap penyidikan. Serta, Polda Sumatera Selatan dan Polda Sulawesi Selatan yang masih proses penyelidikan.
-
Kapan Komisi XI DPR mengingatkan masyarakat dan OJK soal pinjol ilegal? Melihat besarnya pengeluaran masyarakat saat Ramadan hingga Lebaran, Anggota Komisi XI, Puteri Anetta Komarudin mengingatkan agar masyarakat menghindari pinjaman online (pinjol) yang bersifat konsumtif.
-
Siapa yang ingin dilibatkan dalam pemberantasan tambang ilegal? “Saya sudah berkomitmen untuk memberantas semua kegiatan ilegal, semua itu harus diberikan sanksi tegas dan dihukum,” tutupnya.
-
Apa yang dilakukan prajurit TNI kepada anggota KKB? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Siapa yang mengingatkan masyarakat dan OJK terkait maraknya pinjol ilegal? Melihat besarnya pengeluaran masyarakat saat Ramadan hingga Lebaran, Anggota Komisi XI, Puteri Anetta Komarudin mengingatkan agar masyarakat menghindari pinjaman online (pinjol) yang bersifat konsumtif.
"Alhamdulillah sudah diterima dan kita mohon untuk ditindaklanjuti kedepannya untuk aparat-aparat yang bermain di belakang semua diusut tuntas dengan segala permainan semua ini dihukum yang ada di Indonesia ini," kata AW saat ditemui awak media, Jumat (16/6).
Menurutnya, sang istri NN berada di Damam, Arab Saudi sejak berangkat pada 25 Oktober 2022. Istrinya mendapatkan janji gaji sekitar 2.500 Riyal Saudi, namun dibayar tidak sesuai janji.
NN hanya dibayar sekitar 1.200 Riyal Saudi, kemudian turun saat bulan ketiga menjadi 900 Riyal Saudi, lalu bulan keempat menjadi 800 Riyal Saudi. Sampai akhirnya tidak mendapatkan bayaran sama sekali atas pekerjaannya.
Atas kejadian yang dialami sang istri, Arul melaporkan perusahaan penyalur yakni, PT Panca Banyu Aji Sakti dan sejumlah pengelolanya. Ia menduga kalau perusahaan itu memberangkatkan istrinya secara ilegal.
"Ya itu kita pasti lolos ya karena dari kan lewat penerbangan ya pak kan harusnya ada lewat jalur khusus tapi ternyata ini lolos semua. Dengan dokumen-dokumen yang tidak pas untuk keberangkatan ke sana dengan ilegal," ungkapnya.
Istri Arul Alami Pelakuan Tidak Manusiawi
Arul bercerita selain hak bayaran yang tidak sesuai, sang istri juga mendapatkan perlakuan yang tidak manusiawi. Mulai dari pola makan, sampai minum.
"Di sana itu di sana ditampung dulu di penampungan. Setelah 1 bulan di sana baru dapat majikan. Setelah itu kan di sana tidak manusiawi dengan pola makan yang tidak pas seperti itu dengan air minum 3 liter untuk 10 orang buat satu malam," ungkapnya.
"Sampai beliau (istri) sakit kena radang ginjal sebelah kiri, berobat dengan biaya sendiri, makan biaya sendiri. Semua kalau tidak bekerja dipotong gaji 40 riyal kalau beliau tidak ikut interview potong 80 riyal juga," tambahnya.
Dari komunikasi yang terakhir, kata Arul, NN mengaku sudah tidak makan lima hari. Setelah dioper-oper dan bekerja kepada majikan ketiga, istrinya sudah tidak mendapatkan gaji dan makan.
"Komunikasi sampai sekarang masih. Terakhir kondisi yang dirasakan sekarang ini karena lemah tidak makan sampai 5 hari sekarang ini tidak dikasih makan sama sekali hanya minum air putih saja. Kalau ketahuan VC hp nya bakal disita tidak bebas seperti disini," ungkapnya.
Belum lagi beban kerja istrinya juga tidak sesuai. Di awal penugasan, istrinya diminta mengurus anak. Tetapi pekerjaannya bertambah menjadi melakukan pekerjaan rumah sampai mengurus manula.
"Semua dikerjakan tapi gaji tidak sesuai apa yang dijanjikan. (Alan lapor) Saya sudah sempat melapor ke mabes bersama LBH yang kami rekrut, ternyata di sana di tolak. Itu tanggal 23 Maret 2023," tutup Arul.
(mdk/ray)