Da'i Bachtiar harap masyarakat tak terpancing usai nonton film G30S/PKI
"Hanya dikhawatirkan kan masyarakat yang belum paham, sehingga nanti tidak menanggapinya secara dewasa. Kemudian menimbulkan masalah," ujarnya.
Mantan Kapolri Jenderal (Purn) Da'i Bachtiar menilai wajar dengan langkah Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo yang meminta setiap prajurit menonton film Pengkhianatan G30S/PKI. Namun, bukan berarti menonton film tersebut harus diwajibkan.
"Saya apa yang para pemimpin bangsa katakan, ada yang harus menonton, ada yang tidak. Masyarakat kita kan sebagian memang sudah paham ya. Tetapi perlu melihat," kata Bachtiar di hotel The Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Selasa (26/9).
Namun, dia meminta kepada masyarakat sipil atau militer yang menonton film tersebut terutama yang belum paham, agar tidak mudah terpancing usai menonton film yang disutradarai oleh Arifin C Noer tersebut.
"Hanya dikhawatirkan kan masyarakat yang belum paham, sehingga nanti tidak menanggapinya secara dewasa. Kemudian menimbulkan masalah," ujarnya.
Dia meminta agar para pemimpin yang ada di daerah-daerah harus menanggapi secara arif. Dia juga tak ingin peristiwa G30S/PKI itu bisa dapat dilupakan begitu saja oleh masyarakat, karena itu merupakan sejarah.
"Ya saya pikir pemimpin dari pusat sampai daerah harus arif lah. Bahwa ada yang menonton, kebetulan saya sudah paham. Tidak masalah. Tapi bagi yang tidak, itu yang tidak. Perlu kewaspadaan. Perlu kearifan lah. Tapi sejarah juga tidak boleh dilupakan," ujarnya.
Baca juga:
Demi keadilan, film Jagal dan Senyap harus pula 'wajib' ditonton
Biar adil, film selain G30S/PKI juga diminta diputar
Wagub Jatim serahkan masyarakat mau nonton film G30S/PKI atau tidak
Hanura sebut politisasi isu PKI seperti mengoles sambal di atas luka
Saat Tommy Soeharto & Fadli Zon kompak puja puji film G30S/PKI
Fadli Zon sebut pembuatan ulang film G30S/PKI jangan untuk membelokkan sejarah
Fadli Zon sebut G30S/PKI film sejarah yang monumental
-
Kapan peristiwa G30S PKI terjadi? Sesuai Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 28 Tahun 1975, G30S PKI adalah peristiwa pengkhianatan atau pemberontakan yang dilancarkan oleh Partai Komunis Indonesia (PKI) dan atau pengikut-pengikutnya terhadap Pemerintah Republik Indonesia pada tanggal 30 September 1965, termasuk gerakan atau kegiatan persiapan serta gerakan kegiatan lanjutannya.
-
Kapan peristiwa G30S/PKI terjadi? Tanggal 30 September sampai awal 1 Oktober 1965, menjadi salah satu hari paling kelam bagi bangsa Indonesia.
-
Apa tujuan utama dari peristiwa G30S PKI? Terdapat latar belakang dan tujuan tertentu yang berada di balik sejarah G30S PKI yang kelam ini. G30S PKI dilakukan bertujuan untuk menggulingkan pemerintahan saat itu.
-
Kapan pasukan G30S dikalahkan? Gerakan 30 September langsung ditumpas habis sehari usai mereka menculik dan menghabisi para Jenderal Angkatan Darat.
-
Siapa yang memimpin PKI saat peristiwa G30S PKI terjadi? Di mana peristiwa ini dilancarkan oleh PKI yang saat itu dipimpin Dipa Nusantara (DN) Aidit dan Pasukan Cakrabirawa di bawah kendali Letnan Kolonel Untung Syamsuri.
-
Siapa saja yang disebut sebagai aktor utama dalam peristiwa G30S/PKI? Di belakang Gerakan 30 September ada Ketua CC PKI DN Aidit, Kepala Biro Chusus PKI Sjam Kamaruzaman, Letkol Untung, Brigjen Soepardjo dan sejumlah tokoh lain.Mereka disebut aktor utama peristiwa berdarah tersebut.