Di Depan Ratusan Mahasiswa, Sahroni Cerita Peran Medsos untuk Anggota Dewan
Sahroni menyebut, teknologi memiliki peran penting yang perlu dimanfaatkan anggota dewan.
Sahroni menyebut, teknologi memiliki peran penting yang perlu dimanfaatkan anggota dewan.
-
Mengapa DPR memiliki hak angket? Tujuan dari hak angket ini adalah untuk mendapatkan informasi yang lengkap dan akurat, sehingga hasilnya dapat digunakan sebagai dasar untuk mengambil keputusan terkait kebijakan pemerintah. Dengan adanya hak angket, DPR dapat memastikan bahwa kebijakan pemerintah yang diambil benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan dapat melakukan pengawasan terhadap kinerja pemerintah.
-
Apa yang diminta DPR terkait keamanan CFD? “Bahwa saat CFD dan di jam-jam olahraga pagi, sebetulnya sangat rawan terjadi tindak kejahatan. Jadi mungkin polisi bisa meningkatkan intensitas pemantauan cctv dan menempatkan aparat tambahan di titik-titik tertentu. Agar masyarakat bisa berolahraga dengan lebih tenang,” tambah Sahroni.
-
Bagaimana DPR menggunakan hak angket? DPR memiliki wewenang penuh untuk melakukan pemeriksaan, memanggil saksi, dan mengumpulkan bukti terkait hal yang menjadi objek hak angket.
-
Bagaimana DPR ingin menyelesaikan masalah tawuran? “Saya rasa masih ada yang kurang optimal di pencegahan dan juga penindakan. Maka saya minta pada pihak-pihak yang berwenang, tolong kasus seperti ini diberi hukuman yang berat, biar jera semuanya. Jangan sampai karena masih remaja atau di bawah umur, perlakuannya jadi lembek. Kalau begitu terus, akan sulit kita putus mata rantai budaya tawuran ini,” jelasnya.
-
Apa yang dilakukan Rizki Natakusumah di DPR? Melalui Instagram, Rizki sering membagikan momen rapatnya dengan berbagai komisi DPR. Misalnya, Rizki sering mengunggah foto ketika ia menyampaikan pandangannya mengenai pertanggungjawaban pelaksanaan APBN 2022 di hadapan anggota DPR lainnya.
-
Apa yang diusulkan oleh Baleg DPR terkait dengan DKJ? Baleg DPR mengusulkan agar Daerah Khusus Jakarta (DKJ) menjadi ibu kota legislasi. Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Achmad Baidowi alias Awiek mengusulkan agar Daerah Khusus Jakarta (DKJ) menjadi ibu kota legislasi.
Di Depan Ratusan Mahasiswa, Sahroni Cerita Peran Medsos untuk Anggota Dewan
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni memberikan kuliah umum di depan 350 mahasiswa magang dari berbagai universitas di seluruh Indonesia yang terpilih untuk mengikuti program Kampus Merdeka, Rabu (13/3). Kali ini, politikus Partai NasDem tersebut mengangkat tema “Mengubah dari Parlemen”.
Sahroni menyebut, teknologi memiliki peran penting yang perlu dimanfaatkan anggota dewan, termasuk melalui penggunaan media sosial (medsos) sebagai cara untuk menghimpun aspirasi masyarakat.
“Pejabat di era saat ini harus catch up dengan isu-isu yang ada di medsos. Karena masyarakat banyak berkeluh kesah di sana. Nah dengan kewenangan yang kita miliki inilah segala keluh kesah masyarakat itu kita jawab. Kita hadirkan solusi untuk mereka. Sebab memang itulah tugas anggota DPR,” ujar Sahroni.
Dirinya juga mengklaim ingin selalu menjadi politisi yang jujur dan membela hak-hak rakyat. Bahkan dirinya selalu menggunakan bahasa yang keras jika menemui ketidakadilan.
“Apalagi kalau sudah berbicara soal kebijakan yang tidak adil, semena-mena, dan menindas rakyat, saya selalu maju paling depan. Entah bagaimana caranya, mau itu lewat medsos, lewat rapat di DPR, akan selalu saya suarakan. Politikus harus punya prinsip, harus berani bela kebenaran,” tambah Sahroni.
Terakhir, Sahroni berpesan kepada semua mahasiswa peserta magang Kampus Merdeka, untuk selalu belajar dan memegang teguh prinsip yang ada.
“Jadi adik-adik semua, jalan kalian masih panjang. Terus belajar, terus beradaptasi, dan pegang teguh prinsip. Apa yang kalian pelajari di magang kali ini, harus kalian bisa implementasikan ke masyarakat luas,” tutup Sahroni.