Di Samarinda, prostitusi online libatkan siswi SMP dan SMA
Praktik prostitusi online itu berhasil diungkap usai polisi melakukan penyamaran sebagai pelanggan.
Polisi membongkar dugaan praktik prostitusi online di Samarinda, Kalimantan Timur. Tiga korban diamankan, 2 di antaranya masih berstatus pelajar SMP dan SMA. Seorang muncikari, WW (21), dibekuk petugas dan satu muncikari lainnya, masih dalam buruan kepolisian.
Dari keterangan yang diperoleh merdeka.com, praktik prostitusi online itu berhasil diungkap usai polisi melakukan penyamaran sebagai pelanggan dan setelah sebelumnya melakukan pemesanan melalui jejaring sosial.
Pada Jumat (7/1) malam lalu sekitar pukul 23.35 Wita, di sebuah apartemen di kawasan Jalan Abdul Wahab Syachranie, polisi yang menyamar menemukan 3 orang remaja perempuan yang juga warga Samarinda, masing-masing NA (17), RO (17) serta CV (18) tengah menanti pelanggan di dalam sebuah kamar di apartemen.
"Di dalam kamar itu, juga ada WW (21), diduga sebagai mami atau muncikarinya. Sementara seorang muncikari lainnya berhasil kabur. Dua orang korban remaja belia, berstatus pelajar SMP dan SMA," kata Kapolsekta Samarinda Utara, Kompol Erick Budi Santoso, dalam keterangan resmi kepada wartawan, di kantornya, Senin (11/1).
Diterangkan Erick, 3 orang korban berikut muncikari WW, dibawa ke Mapolsekta Samarinda Utara, untuk dimintai keterangan. WW kata dia, memanfaatkan ketiga remaja belia itu untuk mengeruk keuntungan.
"Ini adalah hasil penyelidikan dari media online tentang aktivitas perdagangan perempuan secara online. Penggerebekan kita lakukan di lantai 6 apartemen," ujarnya.
"Pelaku WW, berstatus tersangka dan dijerat dengan pasal berlapis Undang-undang No 21 Tahun 2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang dan Undang-undang No 32 Tentang Perlindungan Anak. Sementara 3 remaja itu sementara kita titipkan di Dinas Sosial," jelas Erick.
Ditanya wartawan, muncikari WW mengaku aktivitas dia sudah berlangsung sejak Agustus 2015 lalu. Adapun tarif yang dia kenakan bertarif jutaan rupiah per sekali kencan.
"Mereka kalau jual diri sendiri, harganya murah dengan tarif Rp 400 ribu sampai Rp 600 ribu. Waktu saya kenal dan mereka ikut saya, tarif jadi Rp 1 juta sampai Rp 3 juta. Mainnya bisa di apartemen, bisa diantar. Ya dijajakannya melalui media sosial," kata dia.
Baca juga:
Berdalih bantu teman, muncikari jual perempuan dibekuk di diskotek
Rumah di Depok digerebek, 3 PSK dan 4 lelaki dibekuk polisi
Urusan sahwat, mereka setia datang meski Dolly sudah ditutup
Ingin kencani PSK eks Dolly, Imanuel curi BPKB mobil majikannya
Anggita Sari simpan rahasia Tyas Mirasih terlibat prostitusi
-
Siapa Serda Adhini? Serda Adhini telah menunjukkan keberaniannya dalam menghadapi berbagai tantangan yang dihadapinya. Ia telah menjalani pendidikan khusus pramugari RI 1 di Garuda Indonesia Training Center selama 3 bulan Prestasinya di dunia pertahanan dan keamanan negara telah mendapat banyak pujian dari netizen.
-
Bagaimana Serda Adhini menjadi pramugari? Salah satu syarat utama bagi Serda Adhini untuk terpilih menjadi pramugari Pesawat RI 1 adalah lulus dari program pendidikan militer dan mencapai pangkat Sersan Dua (Serda).
-
Di mana letak Probolinggo? Probolinggo adalah sebuah kota yang terletak di pesisir utara Jawa Timur, 100 km di sebelah tenggara kota Surabaya.
-
Siapa suami Dastia Prajak? Dilansir dari akun Instagram pribadinya, ia diketahui menikah dengan seorang pria bernama Dimas.
-
Kenapa Candi Sambiroto dikeramatkan? Hingga kini, masyarakat setempat mengeramatkan tempat itu.
-
Siapa cawapres termuda di Indonesia? Gibran Rakabuming Raka dan Prabowo Subianto sementara ini menjadi pemenang Pilpres versi quick count. Gibran Rakabuming Raka dan Prabowo Subianto sementara ini menjadi pemenang Pilpres versi quick count. Hal ini membuat Gibran menjadi Wakil Presiden termuda sepanjang sejarah Indonesia.