Diduga Kebanyakan Minum Tuak, Yasona Ditemukan Tewas di Pinggir Sungai
Tidak ditemukan tanda bekas penganiayaan di tubuh Yasona. Tidak ada pula luka bekas terjatuh. Di dekat tubuh Yasona ditemukan bekal yang diduga miliknya, seperti beras, mi instan dan uang tunai.
Seorang pria ditemukan tewas di dalam jurang pinggir sungai di Desa Sibio-bio, Kecamatan Sibabangun, Tapanuli Tengah, Sumut, kemarin. Dugaan sementara dia tewas karena minum tuak terlalu banyak.
Berdasarkan informasi dihimpun, jasad pria bernama Yasona Telambanua (30) itu ditemukan tergeletak di bebatuan di tepi sungai. Penemuan itu dilaporkan warga ke polisi.
-
Apa daya tarik utama wisata Merci di Medan? Merci merupakan destinasi wisata yang memukau di kota Medan, yang menawarkan keindahan alam dan keberagaman budaya.
-
Di mana Stasiun Medan berada? Salah satu bangunan peninggalan DSM yang sampai sekarang masih berdiri kokoh adalah Stasiun Medan. Saat ini, Stasiun Medan sudah menjadi stasiun utama milik PT KAI Divisi Regional I Sumatera Utara.
-
Di mana jeruk Medan biasanya tumbuh? Jeruk ini biasanya tumbuh di daerah dingin seperti di Brastagi, Sumatra Utara.
-
Dimana lokasi wisata Merci di Medan? Kolam Renang Merci Medan terletak di perumahan elite Merci Barn Medan, yang beralamat di Medan Resort City, Jalan Karya Raya, Deli Tua, Serdang, Provinsi Sumatera Utara.
-
Apa yang ditemukan di situs peninggalan Majapahit di Kalimantan Barat? Di Kota Ketapang, Kalimantan Barat, ada sebuah situs peninggalan Hindu Buddha. Peninggalan itu kemudian dikenal dengan nama Candi Negeri Baru.
-
Kenapa Stadion Teladan Medan ambruk? Meski stadion tersebut hanya memiliki kapasitas resmi 30.000 penonton, tingginya antusiasme masyarakat, terutama anak-anak, menyebabkan kepadatan yang luar biasa. Pengunjung datang dari berbagai daerah, secara berombongan.
"Personel Polsek Sibabangun langsung turun ke lapangan untuk melakukan olah TKP dan mengevakuasi korban," kata Kasat Reskrim Polres Tapteng AKP Dodi Nainggolan, Kamis (24/10).
Lokasi penemuan jasad Yasona berada di jurang dengan kedalaman 25 meter. Namun tidak ditemukan luka bekas terjatuh di tubuhnya.
Jurang itu berada tak jauh dari ladang Yasona. Namun cukup jauh dari rumah atau perkampungan. "Kira-kira 5 km. Untuk ke ladang, warga biasanya jalan kaki," jelas Dodi.
Tidak ditemukan tanda bekas penganiayaan di tubuh Yasona. Tidak ada pula luka bekas terjatuh. Di dekat tubuh Yasona ditemukan bekal yang diduga miliknya, seperti beras, mi instan dan uang tunai.
Sejumlah saksi telah dimintai keterangan. Diperoleh informasi bahwa Yasona pamit pada istrinya untuk pergi ke ladang pada Minggu (20/10). Namun, dia tak kunjung pulang. Istrinya yang coba mencari juga tidak menemukannya.
Saksi lain menyatakan bahwa di hari yang sama Yasona minum tuak di salah satu kedai di perkampungan. Dia disebutkan menenggak tuak cukup banyak, sebelum pulang. Sejak itu Yasona hilang. Dia akhirnya ditemukan tak bernyawa kemarin siang.
Dodi menyatakan, penyebab pasti kematian Yasona belum diketahui. "Dugaan sementara, korban tewas karena terlalu banyak minum tuak. Tapi kita masih melakukan pendalaman," ungkapnya.
Baca juga:
WNA Asal Jepang Ditemukan Tewas di Rumah Kontrakan
Ditemukan Luka Tusuk di Leher dan Lutut Jasad Wanita Terbungkus Kain Penutup Mobil
Jasad Wanita Terbungkus Kain Penutup Mobil Ditemukan di Kolong Tol Semarang
Guru SD Negeri di Tebing Tinggi Dibunuh, 2 HP Raib
Jasad Perempuan Ditemukan Mengambang di Irigasi Karawang