Diendorse Jokowi, Elektabilitas Prabowo di Jatim Melesat

Direktur Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI), Baihaki Sirajt mengatakan, elektabilitas calon presiden (capres) Prabowo Subianto di Jawa Timur (Jatim) kian melesat. Menurutnya, hal itu dikarenakan Menteri Pertahanan tersebut diisukan mendapat dukungan dari Presiden Jokowi.

“Ada faktor itu (endorse Jokowi),” kata Baihaki, Selasa (18/7).

Merujuk pada hasil survei ARCI pada 4-15 Juli 2023 yang melibatkan 1.250 responden, Prabowo mendapatkan dukungan tertinggi dari masyarakat Jatim. Prabowo berhasil unggul dari kandidat capres lain seperti Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Dalam survei ARCI tersebut, Prabowo mendapatkan dukungan sebesar 33,7 persen, diikuti oleh Ganjar Pranowo yang mendapatkan suara sebanyak 30,5 persen dan Anies Baswedan dengan raihan suara 23,3 persen.

“Hasil survei ARCI dalam elektabilitas simulasi capres tiga nama, Prabowo Subianto unggul atas Ganjar dan Anies Baswedan. Tren Prabowo terus meningkat di Jatim,” lanjut Baihaki.

Baihaki menegaskan, tren elektabilitas Prabowo di Jatim kian meningkat. Seperti diketahui, pada akhir tahun 2022, elektabilitas Prabowo masih ada di angka 21,9 persen. Namun kini melesat menjadi 33,7 persen.

Tak hanya itu, temuan ARCI, banyak pemilih dari kalangan Nahdliyin di Jatim yang memilih Prabowo dibanding kandidat capres lainnya. Menurutnya, ini menjadi sebuah temuan yang menarik menjelang Pilpres 2024 bergulir.

“Faktor besar lain dari temuan kami adalah pemilih Nahdliyin yang sangat besar di Jatim cenderung memilih Prabowo dibanding dua nama lain,” tutur Baihaki.

Masih dalam survei yang sama, Baihaki menemukan ada sebanyak 32,06 persen kalangan Nahdliyin yang memilih Prabowo. Lalu, diikuti Ganjar Pranowo yang mendapatkan dukungan sebesar 30,01 persen dan Anies Baswedan yang hanya mengantongi suara sebesar 17,4 persen.