Dua Buruh Proyek Asal Jawa Timur Tewas Tertimbun Longsor di Ubud Bali
Keduanya tewas saat mereka mengerjakan pondasi sandaran tembok merajan atau tempat suci di Desa Mas, Kecamatan Ubud.
Dua pekerja proyek asal Jawa Timur, tewas setelah tertimbun longsor yang berlokasi di Banjar Tarukan, Desa Mas, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, pada Senin (9/12) sore kemarin.
Korban yang meninggal adalah Warsito (27) asal Lumajang dan Randy (14) asal Probolinggo. Keduanya tewas saat mereka mengerjakan pondasi sandaran tembok merajan atau tempat suci di Desa Mas, Kecamatan Ubud.
"Pada Senin sekitar pukul 15.30 Wita telah terjadi tembok pagar merajan (tempat suci) longsor dan menimpa dua orang pekerja atau buruh dan meninggal dunia," kata Kasi Humas Polres Gianyar, Iptu I Nyoman Tantra, Selasa (10/12).
Kronologisnya, pada Senin (9/12) kemarin sekitar pukul 13.00 Wita, lima orang buruh bekerja membuat lubang pondasi senderan tembok merajan atau tempat suci milik saksi I Wayan Beneng dengan menggunakan cangkul, sekop dan alat manual lainnya dengan lebar 60 centimeter dan panjang 8 meter.
Kemudian, sekira pukul 14.30 Wita pada saat ke lima orang buruh sedang membuat lubang pondasi tembok senderan merajan dan pada saat itu hujan cukup deras dan tiba-tiba tembok pagar merajan longsor dan menimpa para pekerja.
"Dimana dua orang pekerja yang posisinya ada di dalam lubang galian tidak sempet menyelamatkan diri sehingga tertimbun tanah atau tembok longsoran," imbuhnya.
Kemudian, adanya kejadian tersebut para pekerja lainnya segera berteriak minta tolong dan para saksi segera melihat ke TKP dan dilihat tembok pagar merajan sudah longsor dan diketahui dua orang pekerja atau buruh tertimbun longsoran.
Selanjutnya, peristiwa tersebut dilaporkan ke BPBD Gianyar dan Polsek Ubud, Bali, dan selanjutnya melakukan upaya penggalian terhadap dua orang buruh atau pekerja yang masih tertimbun longsoran.
"Setelah dilakukan penggalian sekitar pukul 16.00 Wita, tubuh dua orang pekerja tersebut berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya kedua korban dievakuasi dan dibawa dengan ambulans ke Rumah Sakit Aricanti Mas, Kecamatan Ubud," ujarnya.