Gerombolan remaja bawa celurit jarah toko pakaian di Depok terekam CCTV
Warga Jalan Sentosa Raya Depok dikejutkan dengan aksi penjarahan yang berlangsung Minggu (24/12) dini hari. Pelakunya sekelompok remaja yang menaiki motor. Mereka datang dengan cara bergerombol. Begitu turun motor mereka langsung menjarah pakaian.
Warga Jalan Sentosa Raya Depok dikejutkan dengan aksi penjarahan yang berlangsung Minggu (24/12) dini hari. Pelakunya sekelompok remaja yang menaiki motor. Mereka datang dengan cara bergerombol. Begitu turun motor mereka langsung menjarah pakaian.
Penjaga toko pun hanya pasrah melihat pelaku menjarah. Pasalnya jumlah mereka begitu banyak sehingga penjaga toko tak bisa melawan. "Mereka datangnya ramean, bawa celurit," kata Nendi, penjaga toko, Minggu (24/12).
-
Kapan pencurian motor itu terjadi? Peristiwa itu sebenarnya telah terjadi pada 16 Oktober 2020.Namun pelaku JM baru tertangkap di rumahnya setelah tiga tahun hidup di kebun untuk menghindari polisi.
-
Kenapa detailing motor penting? Detailing motor berfungsi untuk membersihkan kotoran dan kerak yang sulit dibersihkan pada motor. Hal ini dilakukan agar motor lebih awet dan meminimalisir terjadinya karat maupun korosi.
-
Kapan Pegi Setiawan menerima hadiah sepeda motor? Pegi menerima langsung sepeda motor yang diberikan pada Minggu (14/7).
-
Kapan lelang motor Omesh berakhir? Setelah nungguin sekitar 4 hari, akhirnya ada yang menang lelang dengan harga Rp 300 juta.
-
Di mana sekte pemuja sepeda motor berada? Gerakan spiritual ini bermula di Desa Chotila, Rajasthan, India, di mana para penduduk bikin kuil untuk sepeda motor dan pemiliknya yang tewas bernama Om Banna.
-
Kapan Jalur Pantura Jawa Barat mulai ramai pemudik motor? Sudah Ada Beberapa yang Mudik Saat kreator tersebut melalui Jalur Pantura, beberapa pemudik mulai terlihat di satu pekan jelang lebaran. Mereka sudah mulai pulang ke kampung halaman denga menggunakan sepeda motor.
Diperkirakan pelaku berjumlah 20 orang lebih. Bahkan di antaranya adalah wanita. "Tahu-tahu langsung merampas barang yang ada di sini. Nyaris habis mereka rampas," ucapnya.
Diceritakan dirinya bahkan diancam oleh seorang pelaku wanita. Dia diacungkan celurit oleh salah satu pelaku. Nekatnya, para pelaku beraksi tanpa memakai penutup wajah. "Saya diancam. Ada cewe yang bawa senjata juga," tukasnya.
Akibat kejadian ini toko Fernando Store itu mengalami kerugian lebih dari Rp 13 juta. Namun dirinya bersyukur karena nyawanya selamat. "Trauma pastilah. Kami berharap para pelaku taubat dan segera tertangkap," pungkasnya.
Aksi gerombolan bermotor itu terekam di di CCTV milik toko dan viral di media sosial. Dalam rekaman yang beredar, peristiwa terjadi pukul 04.43 WIB. Hingga kini belum ada keterangan dari pihak kepolisian terkait kasus tersebut.
(mdk/bal)