Gibran Ungkap Temuan Selama Uji Coba Program Makan Siang Gratis, Jadi Atensi Khusus
Gibran menjelaskan uji coba program tersebut sudah dijalankan selama tiga bulan di beberapa kota.
Wakil Presiden (Wapres) terpilih Gibran Rakabuming Raka menuturkan ada temuan selama uji coba program makan siang gratis. Temuan itu adalah adanya peserta didik yang memiliki alergi terhadap makanan tertentu.
"Terkait alergi segala macam ini memang saya temui di beberapa sekolah. Dan untuk anak-anak yang memiliki alergi, saya sendiri punya alergi. Jadi ini akan ada atensi khusus," kata Gibran saat memantau uji coba makan bergizi gratis di SMA Negeri 70 Jakarta Selatan, Rabu (9/10).
- Gibran Jawab 'Cibiran' Uji Coba Makan Siang Gratis Dibungkus Plastik
- Gibran Uji Coba Makan Siang Gratis Selama 3 Bulan: Enggak Ada Rp7.500, Kita Enggak Boleh Pelit
- Gibran Mau Ujicoba Makan Siang Gratis, Wali Kota Solo Malah Rencanakan Program Makan Jumat buat Murid SMP
- Gibran Ungkap Makan Siang Gratis Masuk Program 100 Hari Kerja, Ini Bocoran Lokasi Sasaran Pertama
Untuk mengatasi persoalan tersebut, Gibran menyampaikan bahwa menu makan siang gratis untuk peserta didik yang memiliki alergi akan dibedakan.
"Menunya dibedakan, dan itu tidak masalah," lanjutnya.
Gibran pun menjelaskan uji coba program tersebut sudah dijalankan selama tiga bulan di beberapa kota.
Gibran mengakui dari uji coba yang telah dilakukan, memang menu makanan yang diberikan harus menyesuaikan dengan murid masing-masing.
Sebab, dia ingin semuanya bisa menerima manfaat dari program yang ia usung bersama dengan Presiden Terpilih Prabowo Subianto itu.
"Saya dan Pak Presiden Terpilih terus mengkaji dan mencari formulasi terbaik untuk program ini. Besaran anggarannya, atau pakai dapur pusat (central kitchen), memanfaatkan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Nanti akan segera kami putuskan," jelas Gibran.
Untuk pemberian uji coba makan siang bergizi gratis di SMAN 70, menu yang diberikan adalah nasi putih, ayam teriyaki, salad sayur, tahu, perkedel, telur hingga buah pisang dengan total 781.58 kilokalori (Kkal) per kotaknya.
Jumlah porsi yang diberikan di SMAN 70 sebanyak 1.075 kotak makan dengan harga Rp25.000 per porsi. Gibran menjelaskan terkait anggaran untuk tiap kotak makanan, pihaknya akan terus melakukan uji coba dengan harga yang berbeda beda.
"Makanya tadi saya bilang ke Pak Pj Gubernur, ini termasuk yang paling mewah yang pernah saya lihat. Di angka Rp25.000. Kemarin kita uji coba Rp15.000. Menunya beda-beda. Sekali lagi, ini masih uji coba. Kita masih membutuhkan masukan-masukan berbagai pihak," pungkas Gibran.