Hari ke-7, pencarian jenazah diperluas di pinggir pantai Kalteng
Jarak pencarian tetap seperti sebelumnya yakni mencapai 90 nautical miles (NM).
Pencarian jenazah dan serpihan pesawat AirAsia QZ8501 memasuki hari ketujuh sejak hilang kontak pada 28 Desember 2014 lalu. Komandan Lanud Iskandar, Letkol Jhonson Simatupang menyebutkan hari ini area pencarian diperluas sampai ke pinggir pantai.
"Area pencarian menyisiri pinggir pantai dari Tanjung Keluang sampai pinggir Sampit," kata Jhonson di Lanud Iskandar, Pangkalanbun Kalimantan Tengah, Sabtu (3/1).
Dia menambahkan, jarak pencarian tetap seperti sebelumnya yakni mencapai 90 nautical miles (NM). Namun lebar pencarian diperluas dari 150 NM menjadi 210 NM.
"Dari ujung penemuan pertama sampai di bawahnya kira-kira mencapai Kabupaten Kota Waringin Timur," terang dia.
Alasan perluasan pencarian itu dengan pertimbangan arah angin dan ombak masih mengarah ke pinggir pantai. Sehingga tak menutup kemungkinan ada jenazah atau puing yang terdampar di pantai.
"Akan kita sisir sampai sana," pungkas dia.
Baca juga:
AirAsia ditemukan, penyelam TNI AL dikerahkan ke lokasi
Bagian besar pesawat AirAsia QZ8501 ditemukan di kedalaman 30 M
Penerbang buat surat terbuka kritik Menteri Jonan
Di tengah ombak 5 M, tim SAR terus bersemangat mencari korban
Suasana duka selimuti keluarga saat terima jenazah Kevin
1 jam disemayamkan, pramugari AirAsia Khairunnisa dimakamkan
Jenazah Kevin Alexander dikremasi 4 Januari di Malang
-
Kapan AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 28 Desember 2014, pesawat AirAsia QZ8501 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura.
-
Apa yang menjadi penyebab jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501? Selain kesalahan dalam manajemen penerbangan, kurangnya pemahaman awak pesawat terhadap sistem kontrol penerbangan juga menjadi penyebab jatuhnya pesawat.
-
Kenapa AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Bagaimana kondisi cuaca saat AirAsia QZ8501 jatuh? Kondisi cuaca yang buruk, termasuk awan tebal dan hujan deras, menjadi faktor yang sangat memengaruhi kejadian tersebut.
-
Dimana pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 30 Desember 2014, badan pesawat dan puing-puing lainnya ditemukan di dasar laut Selat Karimata.
-
Apa saja yang rusak di Air Panas Citando? Saat ini, sejumlah fasilitas di sana sudah banyak yang rusak. Bahkan, tempat selfie atau swafoto yang dibangun sudah dalam kondisi rubuh.