Hendropriyono Dukung Kejagung Razia Buku Ajaran Komunisme dan PKI
Mantan Kepala BIN AM Hendropriyono mendukung langkah Kejaksaan Agung RI dan TNI untuk merazia buku-buku yang berisi paham provokatif dan berpotensi merusak anak bangsa.
Mantan Kepala BIN AM Hendropriyono mendukung langkah Kejaksaan Agung RI dan TNI untuk merazia buku-buku yang berisi paham provokatif dan berpotensi merusak anak bangsa.
"Semua buku yang isinya provokasi paham anti Pancasila, entah itu paham PKI seperti marxisme atau paham apapun yang bertujuan meracuni generasi muda kita, itu harus dirazia. Karena nantinya tumbuh generasi yang tidak lagi menyintai bangsanya, anti NKRI, anti Pancasila," kata Hendropriyono di kantornya, Jalan Matraman Raya, Jakarta Pusat, Senin (28/1).
-
Bagaimana KPK menahan Helmut Hermawan? "Menjadi salah satu bagian dari kebutuhan proses penyidikan, tim penyidik menahan HH (Helmut) selama 20 hari pertama sejak 7 Desember 2023 hingga 26 Desember 2023 di rutan KPK," ujar Wakil Ketua KPK Alexander Marwata dalam jumpa pers di gedung KPK, Kamis (7/12).
-
Bagaimana TNI AU mengebom Purwodadi yang dikuasai PKI? TNI AU Mengebom Purwodadi yang dikuasai PKI. Serangan udara itu berhasil membuat pasukan PKI kocar-kacir dan batal melakukan eksekusi pada sejumlah tawanan. Kadet Udara I Aryono menerbangkan pesawat, sementara Kapten Mardanus duduk di belakangnya menjadi observer udara. Mereka terbang rendah kemudian menjatuhkan bom di komplek kantor kabupaten. Misi itu sukses.
-
Apa yang dilakukan KPK terhadap Helmut Hermawan? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan Direktur PT Cipta Lampia Mandiri (PT CLM) Helmut Hermawan dalam kasus dugaan suap dan gratifikasi di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
-
Kenapa PKI dan TNI AD berkonflik? Rivalitas antara PKI dan TNI AD mencapai puncaknya tahun 1965.
-
Kenapa Hasto Kristiyanto melaporkan penyidik KPK ke Dewas KPK dan Komnas HAM? Dia menceritakan sempat terjadi cekcok dengan penyidik gara-gara handphonenya disita dari tangan asistennya. Pun pada saat pemeriksaan itu juga belum memasuki pokok perkara.
-
Kenapa KPK memeriksa Eddy Hiariej? Eddy Hiariej diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan suap dan gratifikasi.
Ketua Senat Dewan Guru Besar Sekolah Tinggi Hukum Militer (STHM) itu menilai langkah cepat yang dilakukan pemerintah melalui Kejaksaan Agung dan TNI tersebut harusnya mendapat dukungan semua pihak.
"Langkah ini sudah benar, cepat dan tepat untuk sifatnya pencegahan. Jadi berbeda dengan razia buku yang pernah dilakukan aktivis LSM pada tahun 2001," tegasnya.
Hendropriyono menuturkan, buku-buku yang pernah dirazia sejumlah aktivis LSM tersebut sebenarnya adalah buku yang bernilai intelektual. Bahkan menjadi referensi karya-karya ilmiah seperti Filsafat Marx karangan Frans Magniz Suseno.
"Itu salah besar karena melanggar hukum yang mengatur bahwa larangan beredarnya sebuah buku seperti itu merupakan domain judikatif," tambahnya.
Adapun buku yang kini sedang dirazia pemerintah adalah buku-buku yang bersifat propaganda dan bertujuan menggalang opini umum. Dia menilai jika buku-buku itu tetap beredar, maka ujungnya bisa menjadi kekuatan pendesak agar pemerinta meminta maaf atas pelanggaran HAM terhadap PKI.
Dia melanjutkan, akibat provokasi PKI dan paham anti Pancasila yang makin marak berpotensi menimbulkan goncangan di masyarakat.
"Dalam keadaan kegoncangan itu, tindakan yang dilakukan pemerintah adalah bukan pelanggaran hukum. Tapi juga tidak sedang melaksanakan hukum. Keadaan yang demikian ini punya hukum sendiri yakni TAP MPR No.XXV Tahun 1966," tandas dia.
Sebelumnya, Jaksa Agung HM Prasetyo angkat bicara mengenai penyitaan ratusan buku yang mengandung unsur komunisme di Kediri. Dia pun menyarankan untuk melakukan razia besar-besaran untuk menangani masalah peredaran masalah komunisme.
"Saya usulkan kalau mungkin ya lakukan razia besar-besaran saja, karena toko di berbagai tempat menyatakan 'ini bukan hanya di tempat saya di tempat lain ada' ini yang perlu dicermati lagi," Kata Prasetyo.
Tambahnya, Kejaksaan juga berencana membuat clearing house untuk mensortir konten terutama konten yang bernafaskan PKI. Diapun berterima kasih pada pihak yang sudah menemukan buku yang berisi ajaran komunisme itu.
Baca juga:
Menhan Dukung Jaksa Agung Razia Besar-besaran Buku Ajaran Komunisme
Jaksa Agung Usul Razia Besar-besaran Buku Mengandung Unsur Komunisme
Wapres JK Sebut Masjid Sebagai Penangkal Ideologi Komunis
Buya Syafii Sebut Razia Buku Sebagai Bentuk Pembodohan
Mengunjungi Suramnya Ladang Pembantaian Rezim Komunis di Kamboja