Hiburan malam di Cilegon menjamur, dibangun dekat masjid
Sejumlah tempat hiburan malam ini menyediakan wanita-wanita untuk menemani para pengunjung.
Hiburan malam kian menjamur di Kota Cilegon, Banten. Menjamurnya tempat hiburan itu seiring tumbuhnya pabrik-pabrik di kota tersebut. Bahkan, banyak pekerja di kota industri itu warga asing.
Kian menjamurnya keberadaan tempat hiburan malam di Kota Cilegon hingga tidak lagi memperhatikan keberadaan tempat ibadah. Tempat hiburan malam seperti Dinasty dan Planet contohnya. Kedua tempat itu terletak di simpang tiga Kota Cilegon. Lokasinya mengapit Masjid Raya Al Hadid, Cilegon dengan jarak kurang lebih 100 meter.
Ironisnya, sejumlah hiburan malam tersebut menyediakan wanita-wanita untuk menemani para pengunjung. Wanita-wanita berpakain minim dan seksi yang kerap disebut pemandu lagu (PL) menjadi suguhan utama di sejumlah tempat hiburan.
Ruang karaoke bersekat-sekat dengan fasilitas lengkap di dalam ruangan dan suguhan wanita seksi. Kemungkinan wanita-wanita itu bisa dipesan secara khusus.
Makin banyaknya hiburan malam yang menyediakan wanita di Kota Cilegon membuat risih ulama di kota baja tersebut. Tak jarang para ulama dan santri protes kepada pemerintah daerah.
“Kami sebagai masyarakat risih melihatnya, kalau pemerintah tidak bergerak, kita yang akan bergerak,” ujar Dulatief, satgas NU Kota Cilegon, Kamis (21/11).
Dulatief mengatakan, hiburan di Kota Cilegon tidak mempunyai izin karena hiburan seperti diskotek dan karaoke itu hanya sebagai fasilitas hotel. "Wali kota tidak tegas. Secara hukum sudah jelas, hiburan malam di Cilegon tidak berizin, karena semuanya hanya fasilitas hotel," kata Dulatief.