Hilang 3 Hari, Balita Ditemukan Tewas di Sungai Mahakam
"Kabar penculikan itu tidak benar," kata Kapolsek Kota Bangun AKP Puji Santoso
Balita Rafisqi Haikal usia 2 tahun yang tinggal di Kota Bangun, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur ditemukan meninggal di sungai Mahakam. Dia sempat dikabarkan hilang diculik. Polisi memastikan kabar penculikan itu tidak benar. Korban meninggal tenggelam.
Kabar dugaan penculikan beredar Sabtu (30/1) lalu. Baik di media sosial maupun WhatsApp Messenger. Isi kabar itu menyebutkan Haikal dibawa dua pria dan satu wanita menuju ke Tenggarong.
-
Di mana desa Tegal Wangi terletak? Desa Tegal Wangi di Jimbaran, Badung, Bali, kini menjadi hidden gem yang menawarkan keindahan pantai dengan suasana tenang.
-
Apa keunikan dari Desa Tegal Wangi? Keunikan desa ini juga terletak pada lokasinya yang belum banyak diketahui orang, alias masih hidden gems.
-
Apa yang menjadi ciri khas kerajinan di daerah Karet Tengsin? Di wilayah Karet Tengsin, kerajinan yang jadi andalan adalah industri kulit dan batik Betawi.Perkembangannya mulai melesat pada 1950-an, dan ditandai dengan tingginya permintaan pasar dan hadirnya berbagai motif.
-
Apa yang menjadi ciri khas kerajinan tembaga di Desa Tumang? Ciri khas dari kerajinan tembaga di Tumang adalah teksturnya yang khas. Tekstur itu tidak bisa ditemukan pada kerajinan logam manapun. Selain itu, alat-alat yang digunakan untuk membuat kerajinan itu juga hanya ada di Tumang dan tak dijual di toko-toko manapun.
-
Di mana letak Tenggarong? Tenggarong merupakan salah satu wilayah yang menjadi ibu kota dari Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
-
Apa yang menjadi ciri khas Kampung Legok Awi di Tasikmalaya? Jalan menanjak di depan gapura selamat datang jadi ciri khas pintu masuk Kampung Legok Awi, Desa Cukang Jaya, Kecamatan Sodong Hilir, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
"Kabar penculikan itu tidak benar," kata Kapolsek Kota Bangun AKP Puji Santoso dikonfirmasi merdeka.com, Senin (1/2) sore.
Puji menerangkan, korban diduga tercebur di sungai Mahakam saat bermain di sekitar rumahnya. "Korban ditemukan meninggal di sungai Mahakam, sekitar jam 3 dini hari tadi. Jadi benar, korban adalah yang dikabarkan hilang itu," ujar Puji.
"Awal kejadian, hari (Sabtu) itu, setelah korban buang air besar dibersihkan orang tuanya kemudian dipasangkan pampers. Setelah itu, korban duduk di depan televisi, dipakaikan dot," terang Puji.
Orang tua korban lantas masuk ke kamar. "Tidak lama, setelah keluar kamar, korban dicari tidak ada. Hingga akhirnya tersebar kabar korban diculik," sebut Puji.
Puji kembali menepis kabar korban diculik orang tak dikenal. "Jadi begini, tetangganya kan mau hajatan nikah. Tidak mungkin diculik. Agak susah, karena kan mesti nyeberang sungai ke rumah korban di Kota Bangun Seberang. Orang-orang pasti tahu (kalau ada yang membawa korban)," ungkap Puji.
Dugaan hilangnya korban akhirnya mengerucut pada kemungkinan korban terjatuh dan tenggelam di sungai. "Korban ditemukan tidak jauh dari rumahnya, di sungai. Dan memang ditemukannya saat dalam pencarian. Jadi, tidak benar kabar penculikan itu," tegas Puji.
Baca juga:
Seorang Kapten Kapal Tewas usai Terpeleset dan Jatuh di Perairan Pulau Monyet
Jatuh di Dermaga Celukan Bawang Bali, Sairi Ditemukan pada Kedalaman 15 Meter
Balita Jatuh ke Kali Cipinang Saat Ibunya Tertidur
5 Hari Tenggelam di Sungai Mahakam, Jenazah Pemuda Dikenali dari Kalung dan Gelang
Sakit Tak Kunjung Sembuh, Warga Sragen Meninggal Usai Lompat ke Sungai Bengawan Solo