Hindari kebakaran saat kemarau panjang, jangan bakar sampah sembarangan
Masyarakat diimbau tidak membakar sampah sembarangan sekaligus menghindari aktivitas yang berpotensi menimbulkan kebakaran.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Purwakarta, Wahyu Wibiesono meminta masyarakat mengantisipasi kekeringan dan kebakaran. Imbauan ini terkait musim kemarau yang cukup panjang tahun ini. Bahkan ada beberapa titik yang harus diwaspadai terutama untuk daerah rawan kebakaran.
"Masyarakat antisipasi, apalagi untuk wilayah yang berpotensi kebakaran jangan sembarangan membakar sampah sembarangan," ungkapnya ketika ditemui di Kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Badan Penanggulangan Bencana Purwakarta, Kamis (2/8).
-
Kapan Air Terjun Nyarai terbentuk? Di sini, kamu bisa menikmati gemuruh air dan kolamnya yang terbentuk sejak ratusan tahun lalu.
-
Apa yang terbakar di Kebagusan? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Kenapa kebakaran di Kebagusan terjadi? Dugaan penyebab korsleting listrik pada kulkas," kata Huda dalam keterangannya, Sabtu (30/3).
-
Kenapa Air Panas Citando di Lebak sekarang terbengkalai? Sayangnya pemandian air panas yang dikelilingi pohon rindang itu tinggal kenangan. Kondisi tak terawat tampak di destinasi air panas Citando, Desa Senanghati, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak. Keadaan di sekitar area parkir, sampai titik sungai air panas sudah dipenuhi ranting dan dedaunan hingga menguatkan kesan terbengkalai.
-
Kenapa Hari Air Sedunia penting? Peringatan ini menyoroti tantangan-tantangan besar yang dihadapi dunia dalam hal krisis air, termasuk polusi air, perubahan iklim, dan ketidaksetaraan akses terhadap air bersih.
-
Kapan Hari Air Sedunia diperingati? Hari Air Sedunia adalah peringatan global yang diadakan setiap tahun pada tanggal 22 Maret untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya air bersih dan keberlanjutannya.
Wilayah yang diwaspadai diantaranya Kecamatan Bungursari, Jatiluhur, Campaka, Cibatu serta Kecamatan Tegalwaru. Termasuk Kecamatan Pondoksalam yang semula bukan daerah rawan, kini masuk dalam kategori rawan bencana kekeringan.
"Ada gejala perubahan yang harus diwaspadai juga, Pondoksalam yang tidak masuk kategori kali ini menjadi salah satu wilayah rawan kekeringan," ujar Wibie.
Dia juga meminta masyarakat tidak membakar sampah sembarangan sekaligus menghindari aktivitas yang berpotensi menimbulkan kebakaran.
"Kita terus antisipasi karena potensi kebakaran di kemarau ini cukup tinggi juga. Kita minta masyarakat untuk tidak membakar sampah sembarangan ataupun hal-hal yang menimbulkan kebakaran. Dan menyiapkan relawan kebakaran di setiap kecamatan," ungkapnya.
Siap bantu yang membutuhkan air bersih
Sedangkan untuk wilayah yang disinyalir kesulitan air bersih, Wibie mengungkapkan pihaknya siap membantu dengan terus berkoordinasi dengan pihak PDAM Purwakarta.
"Bagi yang membutuhkan air bersih, silakan laporkan pada kami, karena kita terus berkoordinasi bahkan kita sudah standby kendaraan water supply," ujar dia.
Baca juga:
Yang tersisa dari kebakaran dahsyat di California
4 Kios terbakar di Depok, warga panik dengar ledakan
Kebun tebu milik PTPN VII di OKI terbakar
Primkopal Manokwari terbakar, toko dan rumah makan ikut hangus
9 Ruko dan 3 rumah warga terbakar di Pasar Kemis Tangerang
Kebakaran hanguskan 17 rumah di Samarinda