Ibu pembunuh bayi di Denpasar jalani tes kejiwaan
Hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh polisi tidak menunjukkan tanda-tanda pelaku mengalami kelainan jiwa.
Kasus pembunuhan bayi di kawasan Sanur, Denpasar, yang ditusuk oleh ibu kandungnya sendiri usai dilahirkan di kamar mandi, kini dilakukan tes kejiwaan oleh polisi.
Kapolsek Denpasar Selatan, Komisaris Polisi (Kompol) Nanang Prihasmoko mengatakan, tes kejiwaan yang dilakukan terhadap pelaku merupakan tahap kedua.
"Ya kembali pelaku kita lakukan tes kejiwaan, ini sudah tahap yang kedua kalinya," katanya saat dihubungi, Jumat (2/10) di Denpasar, Bali.
Menurutnya, tes kejiwaan terhadap perempuan asal Sumba, NTB ini dilakukan di RSUP Sanglah, Denpasar. Di mana pada tahap pertama dilakukan pada Senin (26/9) lalu dan tahap kedua dilakukan Kamis (1/10) malam.
Lanjutnya, hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh pihaknya tidak menunjukkan tanda-tanda pelaku mengalami kelainan jiwa.
"Pelaku bisa menjawab semua pertanyaan yang kita ajukan dengan lancar, hanya memang kita butuh hasil dari pemeriksaan kejiwaan agar lebih kuat lagi analisa penyelidikan kita," katanya.
Nanang menambahkan, saat ini untuk mengarah kepada pembunuhan berencana tidak terbukti. Pelaku mengaku nekat membunuh jabang bayinya itu lantaran terus dibayang-bayangi laki-laki yang telah menghamilinya, namun malah kabur meninggalkan dirinya.
"Saat itu juga, dia saat melahirkan melihat bayangan laki-lakinya yang tidak bertanggung jawab, kekesalan itu dilampiaskan pada anaknya yang saat itu dilahirkan," ungkap Kapolsek asal Madiun ini.
Seperti diberitakan, pada hari Kamis (17/9) lalu sekitar Pukul 24.00 WITA, di Perumahan Grand Sambadha No 2A Jalan Suwung Batan Kendal, Gang Ikan Lele Sesetan, Denpasar Selatan. Pelaku melakukan pembunuhan terhadap bayi yang dilahirkannya di kamar mandi. Pelaku menghabisi nyawa bayinya itu dengan cara menusuk dengan pisau dapur sebanyak tiga kali.
Bayi yang masih terlilit tali pusar itu ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, dengan luka tusukan pada bagian ulu hati, dada sebelah kanan dan leher sebelah kiri.
Baca juga:
Mayat bayi dibungkus sarung bantal di irigasi gegerkan warga Sleman
Siang bolong, bayi laki-laki dibuang di ruang tamu keluarga Sihotang
Dikira suara kucing, setelah dicek ternyata tangisan bayi dibuang
Warga Bantar Jati heboh temukan bayi laki-laki di pinggir kali
Bayi baru lahir ditemukan di teras rumah warga di Bekasi
-
Kapan makam dukun dan bayi tersebut ditemukan? Pada 1934, pekerja di Jerman menemukan kuburan seorang perempuan yang ditempatkan dalam posisi duduk dengan bayi di antara kakinya.
-
Apa yang dimaksud dengan bedak bayi? Bedak bayi adalah bedak berbentuk tabur atau padat yang dirancang khusus untuk bayi. Bedak ini biasanya digunakan untuk mengatasi biang keringat atau ruam pada kulit bayi. Formula dalam bedak bayi umumnya sangat aman dan anti iritan.
-
Kapan bayi rewel biasanya? Saat mimpi buruk, anak-anak biasanya akan terbangun dari mimpinya karena takut. Hal inilah yang membuat bayi sering rewel malam hari dan merasa ketakutan.
-
Kenapa bayi menangis? Seorang bayi masih belum bisa berbicara dan menyampaikan keinginannya. Salah satu cara komunikasi yang bisa mereka lakukan adalah menangis.
-
Kapan biasanya bayi ngulet? Ngulet adalah gerakan meregangkan tubuh yang sering dilakukan oleh bayi saat bangun tidur atau sedang bersemangat.
-
Di mana makam bayi perempuan tersebut ditemukan? Penemuan ini terjadi di wilayah Liguria, Italia, dan telah diungkapkan dalam sebuah artikel ilmiah yang diterbitkan di jurnal Scientific Reports.