Identifikasi Korban Kecelakaan Tol Cipularang, Polri Tunggu Data Antemortem
Identifikasi Korban Kecelakaan Tol Cipularang, Polri Tunggu Data Antemortem. Namun, bagian gigi keempat korban yang diperlukan untuk proses identifikasi data antemortem atau data medis sebelum kematian tak lengkap.
Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kombes Edy Purnomo mengatakan, pihaknya masih menunggu data antemortem atau data medis sebelum kematian dari pihak keluarga korban kecelakaan beruntun di Tol Cipularang.
"Data DNA baru dua. Data DNA yang dari Polda Jawa Barat iu nanti kita teliti apakah datanya sesuai apa tidak. Artinya secara garisnya, sesuai garis keluarga," ujarnya di RS Polri, Rabu (4/9).
-
Apa yang terjadi di jalan Tol Jakarta - Cikampek pada Senin siang? Banyak pemudik yang melanggar batas jalur contraflow saat melintas di jalan Tol Jakarta - Cikampek (Japek) atau selepas Exit Tol Cikampek Utama mengarah ke Jakarta di KM 70 sampai KM 65, pada Senin (15/4) siang.
-
Kapan kecelakaan beruntun terjadi di Tol Jagorawi? Kecelakaan beruntun terjadi di ruas Jalan Tol Jagorawi pada Kamis (30/11).
-
Kapan tebing tol di Bintaro longsor? Lurah Bintaro Riza Fauzi mengatakan, longsoran dinding pembatas tol setinggi enam meter tersebut terjadi pada pukul 13.25 WIB saat hujan deras mengguyur Jakarta.
-
Apa yang terjadi pada tebing tol di Bintaro? Lurah Bintaro Riza Fauzi mengatakan, longsoran dinding pembatas tol setinggi enam meter tersebut terjadi pada pukul 13.25 WIB saat hujan deras mengguyur Jakarta.
-
Dimana kecelakaan beruntun terjadi di Tol Jagorawi? Kecelakaan beruntun terjadi di ruas Jalan Tol Jagorawi pada Kamis (30/11). Kecelakaan tersebut menewaskan tiga orang.Kanit PJR Tol Jagorawi, Iptu Hendrik menerangkan, kecelakaan berawal dari dump truk yang menghantam kendaraan Honda City dikemudikan oleh TW. Peristiwa itu terjadi di KM 05.200 A ruas Tol Jagorawi, pada pukul 02.04 WIB.
-
Apa yang dilakukan untuk kelancaran mudik di Tol Cimanggis-Cibitung? Adapun pemberlakuan fungsional akan dilakukan untuk 1 jalur 1 arah, pertama untuk arus mudik berlaku dari Nagrak menuju Cibitung pada 4 sampai 11 April 2024. Sedangkan untuk arus balik dari Cibitung menuju Nagrak pada 12 -16 April.
Namun, bagian gigi keempat korban yang diperlukan untuk proses identifikasi data antemortem atau data medis sebelum kematian tak lengkap.
"Semua gigi enggak utuh, bisa ada setengah. Bisa ada seperempat, cuma bagian atas doang," kata Edy di RS Polri.
Meski begitu, ia merasa bersyukur karena memang masih ada gigi yang tersisa. Gigi yang tersisa itu rencananya bakal diperiksa dan dicocokkan dengan data antemortem yang sudah diberikan keluarga.
Selain itu, Edy memastikan kalau empat jenazah yang sudah diterima pihaknya pada pukul 20.28 WIB, Selasa (3/9) kemarin, sudah dalam keadaan hangus terbakar.
"Empat kantong jenazah itu dipastikan 4 jenazah terbakar hangus, hampir menjadi arang," ujarnya.
Namun, dari empat jenazah yang diduga merupakan warga Provinsi DKI Jakarta, baru dua keluarga yang menyerahkan data antemortem. "Kalau yang sudah ada data antemorthem tinggal nunggu DNA. Tapi yang belum ada data, ya tunggu data (antemortem)," pungkasnya.
(mdk/eko)