Ini penjelasan lengkap UIN Yogyakarta soal mahasiswa di gereja
Pihak UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, menegaskan tidak ada mahasiswa yang beribadah.
Pihak Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta, menegaskan kehadiran mahasiswa di Gereja Kristen Jawa (GKJ) Margoyudan, Solo, Kamis (24/12), untuk kegiatan ilmiah. Sama sekali tidak ada mahasiswa yang melakukan ibadah.
Berikut klarifikasi lengkap dari UIN Yogyakarta:
1. Pemberitaan media tersebut sangat tendensius dan cenderung sensasional bahkan dapat mengarah pada adu domba serta memecah belah umat.
2. Pemberitaan tersebut hanyalah sebagian dari fakta dan kronologi yang ada sebenarnya.
3. Mahasiswa yang menyaksikan (tidak mengikuti) prosesi Natal adalah mengikuti para mahasiswa/i prodi S2 Agama dan Filsafat Fakultas Ushuluddin, konsentrasi Studi Agama dan Resolusi Konflik pada mata kuliah Studi al- Qur'an dan Perbandingan Kitab Suci agama-agama.
Mereka sedang melakukan partisipant observer tentang prosesi Natal sebagai bagian dari proses akademis-ilmiah. Mereka juga melakukan kegiatan demikian pada prosesi Waisak, Nyepi, Imlek.
4. Dr. Wahyu Nugroho adalah dosen Luar Biasa dalam team dengan koordinator Dr. Baedowi.
Kami mengharapkan agar para pihak waspada dengan pemberitaan semacam itu dan arif menyikapi dengan melakukan check and recheck kebenaran berita tersebut serta tidak memberikan komentar yang dapat menimbulkan keresahan pada masyarakat
Demikian klarifikasi ini disampaikan agar dapat meredakan kesalahpahaman dikalangan umat Islam dan ketegangan antar umat beragama di Indonesia. Mari kita bersama-sama saling menghormati dan saling memahami perbedaan secara bijak dan damai dalam semangat kebangsaan Bhineka Tunggal Ika. Mohon kiranya semua pihak dapat membantu menyebarkan klarifikasi ini. Terima kasih atas kerjasamanya.
TTD
Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta