Jenazah Bripka Taufik akan dimakamkan di Purwakarta
Bripka Taufik tewas setalah tercebur saat menggerebek rumah bandar narkoba.
Anggota Polsek Senen, Bripka Taufik ditemukan tewas mengapung di Kali Banjir, Kanal Barat, Jakarta Pusat, Selasa (19/1) sekitar pukul 14.30 WIB. Bripka Taufik sebelumnya dilaporkan hilang usai menggerebek rumah bandar narkoba di Berlan, Jakarta Timur.
Dari pantauan Merdeka.com, pihak keluarga sedang menunggu jenazah Bripka Taufik yang sedang dibawa dari Rumah Sakit Kramat Jati menuju kediamannya di Asrama Polri, Jalan Kran RT 09/09 Nomor 21, Gunung Sahari, Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Kami sedang menunggu pak Taufik dari rumah sakit Kramat Jati," ucap kakak Bripka Taufik, Gunawan.
Menurut dia, Bripka Taufik akan disemanyamkan di kampung halamannya di Purwakarta, pada Kamis (21/1).
"Pak Taufik akan dibawa malam ini dan akan disemanyamkan Kamis (21/1) pagi di Purwakarta. Jalan insiyur haji Juanda Rt 05/01 Desa Jatiluhur Kecamatan jatiluhur, purwakarta, Jawa Barat," tandasnya.
Sayang istri Bripka Taufik, Ratna Dewi Komala belum mau bicara banyak terkait kematian suaminya itu. "Maaf ya mba belum bisa ngobrol dulu,masih terpukul," kata dia.
Sebelumnya, seorang polisi dan seorang informan (cepu) dikabarkan hilang usai menggerebek rumah bandar narkoba di Berlan, Jakarta Timur. Tidak hanya itu, seorang anggota polisi juga dibacok oleh warga saat penggerebekan tersebut.
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hendro Pandowo mengatakan pada pukul 16.00 WIB dilakukan penggerebekan bandar narkoba oleh 4 anggota Polsek Senen pimpinan Iptu Bowo dan dua orang informan (cepu). Penggerebekan dilakukan di RT 12/04 Kelurahan Kebon Manggis Berlan Jakarta Timur, tepatnya samping Komplek Denzipur pinggir Kali Ciliwung .
"Kegiatan penggerebekan tersebut merupakan hasil pengembangan. Kemudian ke 6 orang tersebut meluncur ke TKP di RT 12/04 Kel Kebon Manggis Kecamatan Matraman Jakarta Timur. Tepatnya di luar pagar Kesatriaan belakang YonZikon 11 pinggir kali. Pada saat dilakukan penggerebekan saat mendobrak pintu, didapat 3 orang di dalam," ujar Kapolres, Senin (18/1).
Menurut Kapolres, pada saat akan melaksanakan pemeriksaan terhadap 3 orang yang diduga bandar, tiba-tiba salah satu orang berteriak minta tolong. Sehingga mengundang teman-teman mereka yang tinggal tidak jauh berdatangan kurang lebih 15 orang sambil membawa parang dan golok.
"Sehingga pemeriksaan tidak jadi dilaksanakan dan tersangka dilepaskan, dan tiba-tiba salah satu warga membacok Iptu Bowo mengenai punggung bagian belakang dan 2 orang atas nama Bripka Topik dan seorang cepu atas nama Sibe loncat menyebur ke Kali Ciliwung untuk menghindari serangan dari warga," ujar Kapolres.
Seketika itu juga massa lari membubarkan diri dan Iptu Bowo ditolong oleh anggotanya. Iptu Bowo lalu dibawa ke RSCM untuk mendapat perawatan.
"Sampai dengan sekarang Bripka Topik dan Sibe yang lompat ke kali belum ditemukan. Sementara Rumah yang dijadikan tempat bandar narkoba dan 6 rumah di polis line. Hasil dari barang penggerebekan tersebut 2 bong alat isap diamankan oleh aparat kepolisian," imbuhnya.
Baca juga:
Kesaksian warga pertama kali temukan jenazah Bripka Taufik di Kali
Hilang usai gerebek bandar narkoba, Bripka Taufik ditemukan tewas
Kapolri siapkan penghargaan kepada polisi korban teror bom Sarinah
Dor! Dua polisi ditembak pengedar sabu di Tanjung Priok
Polair sisir KBB cari Bripka Wahyu yang cebur diri ke Ciliwung
Kapolres Batu tindak anggotanya yang todongkan pistol ke istri RT
Polisi masih cari anggota yang hanyut usai gerebek Kampung Berlan
-
Kenapa polisi dipecat karena narkoba? Jadi personel yang kita PTDH itu mayoritas kasus disersi. Ada juga kasus narkoba dua personel yang sudah kita sidangkan, " tuturnya.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
-
Siapa saja anggota polisi di Makassar yang dipecat karena narkoba? Dari tujuh orang tersebut, dua orang polisi dipecat positif mengonsumsi narkoba.
-
Bagaimana polisi berusaha menangkap para buronan? Polisi mendatangi rumah empat buronan penyekap dan pemerkosa secara bergilir siswi SMP selama tiga hari di Lampung Utara, Lampung, inisial NA.
-
Mengapa polisi cepek semakin banyak di Jakarta? Munculnya polisi cepek sejalan dengan perkembangan wilayah perkotaan di Indonesia, terutama di Jakarta, yang kini dikenal sebagai salah satu kota metropolitan dengan tingkat kemacetan tertinggi dan durasi kemacetan terlama di Indonesia.
-
Siapa yang ditangkap polisi di Bandung? Pegi Setiawan adalah satu dari tiga orang yang yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus pembunuhan Vina. Pegi Setiawan ditangkap tim Ditreskrimum Polda Jabar dan Bareskrim Mabes Polri di Kota Bandung. Momen itu terjadi saat dirinya pulang bekerja sebagai buruh bangunan.