Jual emas & patung Budha palsu, 2 WN China diciduk polisi
Sekali beraksi, keduanya berhasil meraup untung hingga Rp 850 juta.
Diduga menipu, dua warga negara (WN) China, yaitu Zhong Zie Hua (32) dan Zheng Yang Sheng (35) diciduk polisi. Mereka WNA ini ditangkap karena menjual emas dan patung Budha palsu yang diakui sebagai benda antik.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Takdir Mattanete mengatakan, setiap kali beraksi, kedua tersangka ini mendapat keuntungan Rp 300 juta hingga v. Modusnya dengan cara menawarkan emas palsu dalam bentuk batangan dan wujud patung Budha.
Kepada korban, para tersangka mengaku butuh uang dan hendak menjual barang-barang tersebut. Untuk meyakinkan korbannya, kedua pelaku menyebut kedua benda abal-abal itu sebagai barang peninggalan sejarah.
"Sebenarnya pelakunya berjumlah tiga orang. Saat kita gerebek di apartemennya yang ada di Surabaya, satu di antaranya tidak berada di tempat, dan masih kita lakukan pengejaran," terang Takdir di Mapolrestabes Surabaya, Jumat (30/10) sore.
Untuk meyakinkan korbannya, bahwa itu adalah emas asli dan barang sejarah, tersangka juga menyertakan surat wasiat bertuliskan huruf kanji, yang artinya barang-barang tersebut adalah peninggalan zaman dahulu.
Selain itu, tersangka juga mengajak korban untuk mengecek keaslian atau kemurnian emas tersebut ke toko emas. Setelah korban percaya, dan bersedia membeli emas tersebut, tersangka menggantinya dengan yang palsu.
"Jadi, mereka (pelaku) juga membawa emas batangan yang asli juga. Emas yang asli itu mereka tunjukkan kepada korban untuk dicek ke toko emas. Ketika korban percaya, pelaku menggantinya dengan emas palsu yang beratnya kurang lebih dua ons," ungkap Takdir.
Perwira dengan dua melati di pundak ini melanjutkan, "Emas-emas batangan dan patung Budha itu, dibawa tersangka dari China. Dan mereka mengaku sebagai penggali barang purbakala untuk meyakinkan korban."
Pengungkapan kasus ini sendiri, ketika para korban sadar dan mengetahui kalau ternyata emas-emas yang dibelinya dari tersangka adalah palsu. "Tertangkapnya pelaku sendiri berdasarkan beberapa laporan korban yang merasa tertipu. Kemudian polisi melakukan lidik dan berhasil menangkap dua dari tiga tersangka," sambungnya.
Selain mengamankan dua tersangka ini, polisi juga menyita barang bukti berupa 22 batang emas palsu, satu lembar surat wasiat berbahasa China, 12 keping uang China kuno, satu buah gergaji besi, dua KTP Negara China milik tersangka.
"Sebagai tindak lanjut atas kasus ini, kita akan berkoordinasi dengan pihak imigrasi," pungkas Takdir.
Baca juga:
Polisi gadungan tipu pacar dan sang kakak Rp 52 juta
Diantar suami, buronan Kejari Tanjung Balai Karimun menyerahkan diri
Halangi pemilik tanah buat pagar, perwira menengah dipropamkan
Dijanjikan anaknya bisa jadi PNS, Sukeragia kena tipu Rp 25 juta
Dituntut 2,5 tahun di kasus penipuan, Kades di Siak divonis bebas
-
Kapan Pertempuran Surabaya terjadi? Tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, terutama orang-orang yang terlibat dalam peristiwa Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945.
-
Siapa yang berjuang melawan penjajah di Surabaya? Mereka gugur dengan mulia sebagai pahlawan yang ingin mempertahankan tanah air.
-
Dimana lokasi Tugu Pahlawan di Surabaya? Tempat wisata di Surabaya yang populer dan wajib dikunjungi selanjutnya adalah Tugu Pahlawan. Monumen yang dibangun di pusat kota Surabaya ini ditujukan untuk mengenang jasa pahlawan yang telah gugur. Di bawah taman Tugu Pahlawan ini terdapat museum yang berisi foto dokumentasi pembangunan Tugu Pahlawan.
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Kapan pertempuran hebat di Surabaya terjadi? Pada hari ini tepat 78 tahun yang lalu terjadi pertempuran besar di Surabaya yang menewaskan sekitar 20.000 rakyat setempat.
-
Kapan peristiwa penting yang terjadi di Surabaya yang memicu peringatan Hari Pahlawan? 10 November tahun 1945 silam, sebuah peristiwa penting terjadi di tanah Surabaya. Para pemuda rela bertempur menghadapi tentara Belanda yang ingin kembali menguasai Indonesia.