Kabut Asap Makin Pekat, Sejumlah Kampus di Riau Liburkan Mahasiswa
Ada 4 Universitas di Pekanbaru yang meliburkan mahasiswanya, yaitu kampus UIN Suska, UIR, Unri dan UMRI.
Sejumlah perguruan tinggi di Riau meliburkan kegiatan belajar karena kabut asap makin pekat. Sebelum perguruan tinggi, pemerintah setempat telah meliburkan siswa TK, SD, SMP hingga SMA.
Ada 4 Universitas di Pekanbaru yang meliburkan mahasiswanya, yaitu kampus UIN Suska, UIR, Unri dan UMRI.
-
Di mana Suku Akit di Provinsi Riau menetap? Salah satunya adalah Suku Akit atau Orang Akik yang mendiami Provinsi Riau tepatnya di Pulau Rupat.(Foto: Diskominfo Bengkalis)
-
Kenapa Kue Asidah di Riau bentuknya unik? Namun lain halnya dengan kue Asidah yang memiliki bentuk unik dan lebih beragam. Hal ini dikarenakan bentuk kue tersebut disesuaikan dengan selera dan keinginan dari pembuatnya.
-
Apa makanan khas Riau yang terbuat dari tulang kaki sapi? Apabila sedang berlibur ke Riau, tidak afdol rasanya jika tidak eksplor kulinernya. Salah satu sajian khasnya yang cukup populer adalah Sup Tunjang. Makanan yang satu ini merupakan sup tulang kaki sapi yang dilengkapi dengan sayuran.
-
Kapan Hutan Pinus Pengger buka? Hutan Pinus Pengger buka setiap hari mulai pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore.
-
Kenapa tari zapin berkembang di Riau? Sebagian besar tari zapin berkembang di daerah Riau, terutama pada daerah pesisir pantai seperti Kabupaten Pekanbaru, Siak Sri Indrapura, Dumai, Rokan Hilir, Kampar Indra Girihulu, Kuantan Singingi, hingga Bengkalis.
-
Kapan Kirab Tebu Temanten dilakukan? Acara ini digelar pada Selasa Selasa (23/4).
"Seluruh mahasiswa kita liburkan selama satu pekan terhitung sejak hari ini karena kabut asap," kata Rektor Universita Islam Negeri Suska Riau, Prof Dr H Akhmad Mujahidin, SAg MAg saat dihubungi merdeka.com, Jumat (13/9).
©2019 Istimewa
Akhmad menyebutkan, kebijakan itu diputuskan demi kesehatan mahasiswa lantaran kabut asap makin parah di Pekanbaru dan daerah lain.
"Demi kesehatan mahasiswa, maka kita liburkan. Tapi kalau misalnya ada hujan deras yang membuat kabut asap berkurang atau hilang, kita umumkan agar mahasiswa masuk. Karena melihat kondisi sekarang, kita hanya berharap hujan dari Allah SWT," kata Akhmad.
Untuk para dosen dan staf di kampus UIN Pekanbaru, Akhmad mengatakan mereka tetap masuk ke kampus. Sebab, untuk meliburkan pegawai negeri harus ada perintah dari pemerintah pusat.
"Kalau kami sebagai dosen, tetap masuk. Dalam regulasi seperti itu. Tidak bisa sembarangan libur, kami harus absen hari kerja," ungkapnya.
©2019 Istimewa
Tak hanya UIN, kampus yang mengumunkan libur untuk mahasiswanya yaitu Universitas Islam Riau dimulai Jumat (13/9) hingga Sabtu (14/9) itu diambil demi kesehatan mahasiswa.
"Iya kita liburkan selama dua hari karena kabut asap semakin tebal, mulai Jumat hingga Sabtu," ujar Rektor Universitas Islam Riau, Prof DR Syafrinaldi saat dihubungi merdeka.com.
Syafrinaldi memerintahkan kepada para dekan dan Direktur Pascasarjana untuk menginformasikan keputusan libur itu kepada seluruh mahasiswa. Namun untuk para dosen dan staf di kampus UIR, tetap masuk seperti biasa.
"Yang diliburkan hanya mahasiswa saja, dosen dan staf UIR termasuk saya tetap masuk kantor. Karena pertimbangan kita adalah kesehatan mahasiswa yang mobilisasinya banyak," kata Syafrinaldi.
©2019 Istimewa
Tak hanya UIR, kampus Universitas Riau dan Universitas Muhammadiyah Riau juga mengumumkan libur kepada siswanya. Itu terlihat dari pengumuman pihak kampus libur yang diterima merdeka.com.
Sekedar informasi, udara Kota Pekanbaru saat ini terlihat menguning akibat kabut asap. Jarak pandang juga sangat terbatas, yakni 300 meter. Kebakaran hutan dan lahan terjadi di 8 kabupaten. Ratusan titik api juga menyebar di daerah tersebut.
Baca juga:
Kabut Asap Mengganggu, Sejumlah Penerbangan Batal di Bandara Pekanbaru
Kabut Asap, Udara 6 Daerah di Riau Berbahaya untuk Dihirup
Gara-Gara Kabut Asap di Riau, Kampus UIR Liburkan Seluruh Mahasiswa
Asap Mengepul di Indonesia, Malaysia Meradang Sampai Minta Ganti Rugi
Lahan 8 Kabupaten di Riau Terbakar, Jarak Pandang Hanya 500 Meter