Mencicipi Lezatnya Kue Asidah, Kuliner Khas Riau yang Diadaptasi dari Timur Tengah
Kuliner dari Riau ini secara historis dipengaruhi oleh bangsa Arab yang membawa kultur makanan sehingga terciptanya kue lezat dan ikonik.
Kuliner dari Riau ini secara historis dipengaruhi oleh bangsa Arab yang membawa kultur makanan sehingga terciptanya kue lezat dan ikonik.
Mencicipi Lezatnya Kue Asidah, Kuliner Khas Riau yang Diadaptasi dari Timur Tengah
Berbicara soal kuliner, Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki ragam jenis makanan yang menarik untuk dicoba. Mulai dari hidangan pembuka sampai kue pun semuanya bisa ditemukan di sini. (Foto: riau.go.id)
-
Apa kuliner khas Aceh yang lezat saat Ramadan? Kelezatan Kuah Beulangong Menggugah Selera Menu unik Khas Aceh ini selalu ada di Pertengahan bulan suci Ramadan.
-
Kue apa yang khas di Aceh? Kue yang mirip dengan bolu ini merupakan salah satu makanan khas Aceh yang sudah ada sejak ratusan tahun lalu.
-
Apa hidangan khas Aceh yang terkenal? Mie Aceh merupakan salah satu kuliner khas Aceh yang telah meraih popularitas luas. Terkenal dengan gabungan rempah dan daging membuat hidangan ini memiliki cita rasa yang menggugah selera. Umumnya, mie aceh bisa disajikan dengan dua cara, yaitu digoreng atau berkuah.
-
Makanan khas apa yang terkenal di Jawa Barat? Jawa Barat terkenal dengan makanan-makanannya yang memiliki cita rasa pedas gurih.
-
Makanan khas apa yang terkenal di Nias? Selain kaya akan keindahan alam dan lautnya, Pulau Nias juga memiliki makanan tradisional yang cukup terkenal, yaitu Lehedalo Nifange.
-
Apa kuliner khas Sumatera Utara yang populer saat Ramadan? Bubur pedas jadi salah satu sajian kuliner yang kerap diburu masyarakat Sumatra Utara ketika Ramadan saat buka puasa.
Salah satu daerah yang memiliki kekayaan kuliner adalah Provinsi Riau. Letak daerah yang berdekatan dengan Malaysia dan Singapura ini cukup terkenal dengan budaya melayunya yang begitu kental. Namun, salah satu sajiannya ini berangkat dari kebudayaan Arab yang bernama Asidah.
Di Provinsi Riau, Asidah termasuk dalam kategori kue yang memang diambil dari camilan manis dari Arab bernama Asida.
Meski demikian, kue ini tetap sesuai dengan selera masyarakat Indonesia terutama Riau.
Tekstur Kenyal dan Kaya Rempah
Melansir dari kanal Liputan6.com, Kue Asidah khas Riau ini memiliki tekstur yang kenyal serta aromanya yang khas yakni dari bahan rempah-rempah pilihan. Aroma kuat yang muncul dari kue ini berupa Kayu Manis, Pandan, dan juga Cengkeh.
Di Arab, kue Asida memiliki bentuk bulat dengan cekungan di tengahnya. Namun lain halnya dengan kue Asidah yang memiliki bentuk unik dan lebih beragam. Hal ini dikarenakan bentuk kue tersebut disesuaikan dengan selera dan keinginan dari pembuatnya.
Pembuat kue ini biasanya juga menyesuaikan kebutuhan acara atau permintaan pelanggan. Namun, yang paling sering ditemui adalah bentuk bunga, daun, anggur, atau bulat.
Sudah Ada Sejak Dulu
Selain bentuknya yang berbeda, dari segi historis tentu juga berbeda. Kue Asidah ini ternyata sudah muncul sejak zaman dulu. Kue kenyal dan kaya akan rempah ini sudah menjadi santapan favorit para raja-raja di Indragiri, Riau.
Selain itu, makanan ini juga disajikan ketika ada acara-acara besar di lingkungan kerajaan. Namun, kue ini lebih banyak hadir di acara perayaan keagamaan, pernikahan, hajatan, bahkan menjadi seserahan pengantin.
Cara Membuat Kue Asidah
Kini kue tersebut sudah mulai dilupakan bahkan keberadaannya sudah jarang ditemui. Namun, bagi anda yang penasaran dengan kue ini bisa membuatnya sendiri di rumah. Berikut resep dan cara membuatnya:
Bahan-bahan:
250 gram terigu protein sedang
200 gram gula merah
1 sdm margarin
400 ml air
2 batang kayu manis
5 butir kapulaga
3 butir cengkeh
2 sdm margarin, dilelehkan untuk topping
Cara membuat:
1. Campur air, gula merah, kayu manis, kapulaga, dan cengkeh, kemudian rebus sampai gula larut dan mendidih
2. Saring airnya dan dinginkan
3. Masukkan terigu ke dalam wadah, lau tuang air gula sebagian
4. Aduk hingga licin, kemudian masukkan sisa air gula
5. Masak adonan hingga tekstur mengental, jangan lupa tambahkan 1 sendok makan margarin
6. Masak sambil terus diaduk hingga teksturnya kalis seperti dodol
7. Bentuk adonan seperti mangkuk, kemudian tekan bagian atasnya sampai membentuk lubang
8. Isi lubang bagian atas dengan margarin leleh
9. Kue asidah khas Riau siap disajikan
(Sumber: Liputan6.com)