Kaki Tersangkut saat Berenang, Bocah 10 Tahun Tewas Tenggelam di Waduk Jaktim
Seorang anak laki-laki ditemukan meninggal dunia di Waduk RW 006, Jalan Bungur, Jakarta Timur, Rabu (9/3) pagi.
Seorang anak laki-laki ditemukan meninggal dunia di Waduk RW 006, Jalan Bungur, Jakarta Timur, Rabu (9/3) pagi.
Kasi Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gatot Sulaeman menerangkan, korban AA (10) diduga tenggelam saat berenang di waduk.
-
Kenapa Pavlopetri tenggelam? Penyebab tenggelamnya Pavlopetri masih belum diketahui. Meskipun demikian, beberapa ahli meyakini kota itu mungkin tenggelam akibat gempa bumi yang terjadi sekitar tahun 1000 SM atau 375 M.
-
Kapan trem di Jakarta dihentikan? Operasional trem kemudian dihentikan pada 1959.
-
Di mana desa Tegal Wangi terletak? Desa Tegal Wangi di Jimbaran, Badung, Bali, kini menjadi hidden gem yang menawarkan keindahan pantai dengan suasana tenang.
-
Kenapa trem di Jakarta dihentikan? Pada 1962, trem benar-benar dipensiunkan di Jakarta. Gerbong-gerbongnya dibiarkan terbengkalai. Demi menghemat anggaran, dan mengalokasikannya untuk bus impor dari Autralia, rel-rel baja dibiarkan dan hanya diuruk menggunakan tanah lalu diaspal. 100 unit awal bus didatangkan pada tahun itu, dan terus ditambah unit-unitnya.
-
Di mana letak Tenggarong? Tenggarong merupakan salah satu wilayah yang menjadi ibu kota dari Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
Informasi itu diperoleh petugas Sudin Gulkarmat Jakarta Timur dari beberapa warga yang mencoba menyelamatkan nyawa korban.
"Bahwa korban tenggelam di waduk tersebut, saat berenang, kaki korban tersangkut kipas yang diikat tali rapiah dan korban tenggelam di dasar," kata dia dalam keterangan tertulis, Rabu malam.
Gatot menjelaskan, orangtua korban pun sempat mencari-cari ketika tak kembali ke rumah usai pamit hendak ke warung. Namun tidak membuahkan hasil. "Masyarakat tidak ada yang tahu," ujar dia.
Gatot menerangkan, sebanyak 6 personel dikerahkan untuk membantu mencari korban. Ternyata, ada warga yang telah mengevakuasi korban ke atas permukaan.
"Korban sudah ditemukan oleh masyarakat pada pukul 10:56 WIB dan petugas di lokasi ambil data dan koordinasi lanjutan," tandas dia.
(mdk/rnd)