Kapolda Metro tanggapi FPI: Mereka ormas intoleransi
Kapolda Metro tanggapi FPI: Mereka ormas intoleransi. Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan membantah organisasi Front Pembela Islam (FPI) dibeking TNI dan Polri. Iriawan menegaskan bakal menghukum ormas Front Pembela Islam (FPI) jika terbukti melakukan pelanggaran pidana.
Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan membantah organisasi Front Pembela Islam (FPI) dibeking TNI dan Polri. Iriawan menegaskan bakal menghukum ormas Front Pembela Islam (FPI) jika terbukti melakukan pelanggaran pidana.
"Siapa beking FPI? TNI Polri? Jangan bicara sembarangan enggak ada urusan," kata Iriawan usai mengikuti acara Rapim TNI di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (16/1).
Menurut dia, tak ada urusan dengan siapa pun untuk menindak ormas pimpinan Muhammad Rizieq Shihab itu. Dia memastikan bakal memproses hukum jika ada anggota FPI yang terbukti melakukan pelanggaran pidana saat melakukan unjuk rasa.
"Mereka ormas intoleransi, ditindaklanjuti kalau melawan hukum," tutupnya.
Diketahui, ribuan massa Front Pembela Islam (FPI) tiba di Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada Senin pukul 11.20 WIB. Sebelum tiba di Mabes Polri, massa berpakaian putih tersebut melakukan jalan bersama dari Lapangan Masjid Al-Azhar sebagai titik kumpul mereka.
Unjuk rasa FPI itu menuntut Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mencopot Kapolda Jabar Irjen Anton Charliyan karena Anton dianggap membiarkan terjadinya bentrokan antara massa FPI dan Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) di Bogor, Jawa Barat. Massa aksi juga menuntut Polri untuk mengusut aktor intelektual dalam peristiwa bentrokan tersebut.
Massa juga meminta Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M. Iriawan untuk dicopot dari jabatannya karena telah mengadu domba massa FPI dengan HMI. Massa juga meminta Kapolri mencopot Kapolda Kalbar Irjen Musyafak lantaran dianggap kecolongan saat pengadangan dilakukan sejumlah kelompok warga ketika kedatangan Wasekjen MUI Teuku Zulkarnain.
Beberapa spanduk yang dibawa massa bertuliskan 'Copot Kapolda Jabar', 'Copot Kapolda Metro', 'Copot Kapolda Kalbar', 'Ayo Habisi Penyerang Ulama', dan 'Ayo Ganyang PKI'.
"Kapolda yang bersalah harus diproses Propam! Kapolri jangan lemah untuk berhentikan kapolda yang salah! Allahuakbar! Takbiiir," teriak Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab dalam orasinya.
Baca juga:
Rizieq minta Polri tangkap pengadang Wasekjen MUI di Kalbar
Kapolda Metro tanggapi Rizieq: Emang siapa dia mau copot saya?
Polwan & tentara wanita bagikan makanan hingga permen ke massa FPI
PAN soal FPI vs Kapolda Jabar: Pemimpin ormas harus tahan diri
Habib Rizieq minta Kapolri copot Kapolda Jabar dan Kapolda Metro
Rizieq sempat adu mulut dengan Kapolres Jaksel di depan Mabes Polri
Tokoh Bali kompak laporkan jubir FPI atas tuduhan fitnah
-
Apa moto dari Kepolisian Republik Indonesia? Polri mempunyai moto Rastra Sewakottama yang artinya Abdi Utama bagi Nusa Bangsa. Motto tersebut diambil dari bahasa Sansekerta, yaitu Rastra (bangsa/rakyat) dan Sevakottama (pelayan terbaik). Jadi, Rastra Sewakottama dapat dimaknai "pelayan terbaik bangsa/rakyat"
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Apa yang dilakukan anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta saat rapat paripurna? Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Cinta Mega kedapatan tengah bermain game slot saat rapat paripurna penyampaian pidato Penjabat (Pj) Gubernur terhadap Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2022 di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Kamis (20/7).
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Kapan Hari Demokrasi Internasional diperingati? Setiap tanggal 15 September masyarakat dunia memperingati Hari Demokrasi Internasional.