Kasad Dalami Keberadaan Anggota Kopassus di TKP Pengeroyokan Jaksel
Andika sendiri belum membeberkan banyak kronologi peristiwa pengeroyokan anggota TNI-Polri yang menyebabkan satu dari personel Brimob meninggal dunia.
Kepala Staf Angkatan Darat (kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa menegaskan tengah melakukan pendalaman terkait dengan kasus pengeroyokan anggota TNI-Polri di Jakarta Selatan. Salah satunya terkait alasan keberadaan prajurit Kopassus di lokasi pada tengah malam.
"Apa yang jadi peran tindak pidana orang lain harus diproses dan kita akan kawal terus bagaimana penanganannya. Tetapi di sisi lain kita juga harus jujur, prajurit kita ini ngapain di situ," tutur Andika di Puspom TNI AD, Jakarta Selatan, Selasa (20/4).
-
Bagaimana Brimob dan TNI menghadapi serangan dari KKB di video tersebut? Dalam video tersebut, terlihat beberapa anggota TNI dan Polri sedang menembak ke KKB Papua dengan posisi tiarap.
-
Kapan Hari Brimob diperingati? Bangsa Indonesia memperingati Hari Brimob setiap tanggal 14 November.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Mengapa Brimob dibentuk? Adanya tuntutan dari dalam dan luar negeri yang terus menekan membuat pemerintah militer Jepang menginginkan adanya tenaga cadangan polisi yang dapat digerakkan dengan cepat dan memiliki mobilitas yang tinggi serta dapat berperan sebagai tenaga tempur.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Kapan Brimob didirikan? Satuan elite ini lahir pada tanggal 14 November 1946.
Menurut Andika, pihaknya akan menangani kasus tersebut secara objektif dan melihat keseluruhannya. Pemeriksaan internal pun turut dilakukan.
"Kita terus lakukan koordinasi yang erat dengan Polres ya, atau Polda. Untuk para pelakunya, tetapi secara internal juga kita terus dalami, karena mereka berada di situ tuh ngapain, begitu loh. Jadi kami juga harus objektif," jelas dia.
Andika sendiri belum membeberkan banyak kronologi peristiwa pengeroyokan anggota TNI-Polri yang menyebabkan satu dari personel Brimob meninggal dunia.
"Kok berada di situ jam segitu ngapain? Intinya proses dikawal oleh mulai dari Komandan Pusat Polisi Militer, Asisten Intelijen Kasad, kemudian Dirhukum yang di bawah juga ditangani langsung oleh Pangdam Jaya. Kita akan cari sejelas-jelasnya apa yang terjadi," Andika menandaskan.
Reporter: Nanda Perdana Putra
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Polisi Masih Dalami Kasus Pengeroyokan Anggota TNI-Polri di Jaksel
Langgar Prokes, Kafe Lokasi Pengeroyokan Anggota TNI dan Brimob Ditutup
6 Orang Saksi Diperiksa Terkait Pengeroyokan Anggota TNI dan Polisi di Jaksel
Pengeroyokan Anggota TNI dan Polisi di Jaksel Terjadi Minggu Pagi
Penagih Utang Tewas Dikeroyok di Cipondoh, 5 Orang Diamankan
Anggota TNI dan Brimob Dikeroyok di Jaksel, Satu Orang Dikabarkan Tewas