Kemenkes akan Distribusi Vaksin AstraZeneca Paling Lambat Pekan Depan
Distribusi vaksin Covid-19 AstraZeneca sempat tertunda karena adanya kasus pembekuan darah usai divaksin AstraZeneca di sejumlah negara.
Juru bicara vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi mengatakan pihaknya segera mendistribusikan 1,1 juta vaksin Covid-19 AstraZeneca ke daerah. Distribusi paling lama dilakukan pada Senin, 22 Maret 2021.
"Kemenkes selaku pelaksana program vaksinasi Covid-19 akan mulai melaksanakan distribusi vaksin AstraZeneca paling lambat Senin depan," katanya dalam konferensi pers, Jumat (19/3).
-
Apa itu Vaksin Herpes Zoster? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah. Vaksin Herpes Zoster sendiri perlu didapatkan oleh kelompok usia 50 tahun ke atas.
-
Kenapa vaksin Herpes Zoster penting? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah.
-
Siapa yang membutuhkan vaksin Herpes Zoster? Vaksin Herpes Zoster sendiri perlu didapatkan oleh kelompok usia 50 tahun ke atas.
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
-
Bagaimana cara kerja vaksin Herpes Zoster? Dengan memberikan vaksin Herpes Zoster, akan membantu mencegah munculnya penyakit tersebut maupun komplikasi yang dapat diderita.
-
Vaksin apa saja yang melindungi kucing dari penyakit berbahaya? Vaksin pada kucing biasanya diberikan melalui suntikan di bawah kulit, dan beberapa juga ada yang diberikan sebagai tetes ke mata atau hidung. Vaksin kucing diberikan untuk memberikan perlindungan terhadap penyakit menular melalui stimulasi respon imun jika nantinya kucing Anda terkena infeksi.
Keputusan segera mendistribusikan vaksin Covid-19 AstraZeneca diambil setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengatakan vaksin produksi Korea Selatan itu sudah dapat digunakan. Distribusi vaksin Covid-19 AstraZeneca sempat tertunda karena adanya kasus pembekuan darah usai divaksin AstraZeneca di sejumlah negara.
Nadia mengatakan, Kementerian Kesehatan bekerja sama dengan PT Bio Farma dan Unicef dalam mendistribusikan vaksin Covid-19 AstraZeneca. Penunjukkan kedua lembaga tersebut karena dilatarbelakangi pengalaman.
Menurut Nadia, PT Bio Farma dan Unicef telah memiliki pengalaman panjang dalam pendistribusian vaksin ke berbagai daerah di Indonesia.
"Tentunya kita akan segera mempersiapkan hal-hal yang terkait dengan kemasan dan persiapan untuk distribusi sehingga kita dapat mempercepat program vaksinasi ini kembali," ujarnya.
Mantan Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Kemenkes ini mengajak masyarakat Indonesia bersedia menerima vaksin Covid-19 AstraZeneca. Dia mengingatkan vaksinasi Covid-19 sangat penting untuk mencegah fatalitas dan mengakhiri pandemi Covid-19.
"Sudah banyak kita kehilangan keluarga, teman dan sahabat terdekat kita. Semakin cepat kita melakukan vaksinasi semakin cepat kita mencapai kekebalan, semakin cepat kita keluar dari pandemi ini," tandasnya.
Baca juga:
MUI: Vaksin AstraZeneca Haram, Tapi Boleh Digunakan Karena Kondisi Mendesak
CEK FAKTA: Penjelasan Masa Kedaluwarsa Vaksin Sinovac yang Lebih Cepat
Inggris dan Uni Eropa Nyatakan Vaksin Astrazeneca Aman
BPOM: Vaksin Covid-19 AstraZeneca Dapat Mulai Digunakan