Kenalan di MiChat, Wanita Muda di Samarinda Jadi Korban Pemerkosaan
Peristiwa dialami korban itu terjadi Senin (12/4) dini hari. Korban memberanikan diri mengadu ke pos Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM) Pelita, dua hari kemudian, Rabu (14/4) malam.
Seorang wanita muda berusia 20 tahun di Samarinda, Kalimantan Timur, jadi korban pemerkosaan pria dia kenal di MiChat. Korban sempat dikira wanita diajak kencan alias open BO (Booking Out).
Peristiwa dialami korban itu terjadi Senin (12/4) dini hari. Korban memberanikan diri mengadu ke pos Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM) Pelita, dua hari kemudian, Rabu (14/4) malam.
-
Apa yang ditemukan di Kota Lama Semarang? Dari ekskavasi itu, tim peneliti tidak hanya menemukan struktur bata yang diduga merupakan bagian dari benteng Kota Lama. Namun juga ditemukan artefak berupa fragmen keramik, botol, kaca, tembikar, serta ekofak berupa gigi, tulang, tanduk hewan, dan fragmen Batubara yang jumlahnya mencapai 9.191 fragmen.
-
Di mana letak Kerajaan Samudera Pasai? Kesultanan Samudera Pasai merupakan salah satu kerajaan dengan corak Islam pertama di Indonesia yang terlatak di Provinsi Aceh.
-
Kapan Pemilu di Indonesia dilaksanakan? Di Indonesia, tahun 2024 adalah tahun politik.
-
Apa yang terjadi di perlintasan Madukoro, Semarang? Peristiwa itu mengakibatkan ledakan hebat disusul kobaran api.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
-
Kapan Pemilu di Indonesia diadakan? Pemilu sebentar lagi akan diselenggarakan. Pemilu akan diselenggarakan pada tanggal 14 Februari 2024 mendatang.
"Saya pakai MiChat ini buat cari teman cowok, buat nongkrong," kata korban, saat bercerita di pos FKPM Pelita.
Korban lantas menerima pesan chat, dari akun pria, RK. RK mengira korban adalah wanita open BO. Kontan korban membantah mentah-mentah tudingan itu. "Tetapi saya tawari jalan-jalan ke kafe," ujar korban.
Pelaku RK pun menyanggupi dan berjalan berboncengan dengan korban. Di perjalanan, RK meminta dibonceng. Di situ, RK sudah bergelagat tidak beres lantaran tangannya sudah menggerayangi korban dari belakang.
Hingga akhirnya, korban bertukar posisi menjadi yang dibonceng. Motor yang dikemudikan RK pun, berhenti di semak belukar, sekitar kawasan perumahan elit di Samarinda Seberang.
"Saya bilang kok berhenti di sini? Tiba-tiba dia (pelaku RK) mengeluarkan pisau, dan menarik saya ke semak-semak," ungkap korban, seraya menambahkan dia dalam kondisi ketakutan saat itu, dan ponsel dirampas pelaku.
Usai memerkosa korban, RK mengantar pulang korban. Di perjalanan, dia terus mengacungkan pisau mengancam korban yang menangis agar tidak bercerita kepada siapapun. Namun korban akhirnya memberanikan diri mengadu ke FKPM Pelita.
Ketua FKPM Pelita Marno Mukti membenarkan aduan korban itu. Menurut Marno, dia telah menyarankan korban agar segera melapor ke kepolisian. Mengingat, aduan korban itu adalah kasus asusila.
"Korban meminta peristiwa yang dialaminya ini diangkat ke media sosial, agar kejadian yang dialaminya, menjadi pembelajaran bagi wanita-wanita lain," terang Marno, Kamis (15/4).
Baca juga:
Ngaku Sebagai Pendoa, Tukang Kayu di Kupang Incar IRT buat Dicabuli
Lama Tak Jumpa Istri, Marbot Masjid di Bandung Cabuli 6 Anak di Bawah Umur
Kakek di Pademangan Cabuli Cucunya Usia 7 Tahun hingga Meninggal
Perkosa Penumpangnya, Sopir Travel di Rantauprapat Sumut Ditangkap Polisi
Sopir Travel Ini Nekat Perkosa Mahasiswi saat di Perjalanan, Waspadai Modus Pelaku
Pulang Berdagang Minuman Kemasan, Remaja Putri Diperkosa Pemuda di Berau