Kerap Dicekoki Narkoba & Digilir, Remaja 17 Tahun Lompat dari JPO di Depok
Karena sudah tidak kuat, AF pun nekat melarikan diri. Dia kabur dari rumah Sakit dengan pura-pura hendak ke warung. Karena sudah tak tahu hendak kemana lagi, AF pun gelap mata dan melompat dari JPO.
Malang nasib yang menimpa seorang remaja di Depok. Diduga tak kuat menahan tekanan hidup, AF (17) pun nekat melompat dari jembatan penyeberangan orang (JPO). Pasalnya AF kerap dicekoki narkoba dan dipaksa melayani pria hidung belang.
AF tak berani menolak karena selalu diancam oleh S. S adalah orang yang mengaku sebagai teman ibu AF. Remaja itu pun tinggal bersama S di sebuah rumah di Citayam.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan seksual? Korban penyandang disabilitas tidak bisa berteriak atau menolak. Dia merasa takut dan ketergantungan," katanya.
-
Kapan pelecehan seksual terhadap korban terjadi? Menurutnya, korban mengalami pelecehan seksual oleh pelaku selama kurun waktu enam bulan.
-
Dimana kekerasan seksual itu terjadi? Tersangka melakukan kekerasan seksual di sekitar rumah dan di kebun.
-
Kapan perubahan dalam interaksi seksual menjadi tanda selingkuh? Perubahan dalam interaksi seksual, baik berupa penurunan maupun peningkatan yang tidak biasa, dapat menjadi indikasi adanya perselingkuhan dalam sebuah hubungan. Apabila pasangan tiba-tiba menunjukkan kurangnya minat atau sebaliknya, menunjukkan gairah yang berlebihan, ini bisa menjadi petunjuk adanya orang ketiga.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Mengapa para pemijat difabel netra di Yogyakarta rentan terhadap pelecehan seksual? Arya sendiri tidak tinggal di losmen, melainkan di asrama sekolah dengan biaya yang cukup murah. Rawan terkena pelecehan Di tahun yang sama, Arya pertama kali memperoleh pengalaman tak menyenangkan dilecehkan oleh salah seorang pasiennya. Hari sudah hampir malam ketika ia sedang bersiap memulai kerja lepasnya sebagai pemijat di losmen itu. Tak lama kemudian, datanglah seorang pasien. Dari suaranya, Arya menduga kalau ia adalah seorang lelaki paruh baya.
Namun malang nasib AF, selama tinggal bersama S, dirinya kerap dicekoki narkoba. Bahkan AF dipaksa melayani nafsu bejat S dan beberapa teman S.
AF mengaku ketakutan karena S selalu mengancam dirinya.
"Dia mulanya ngancam saya, kalau saya enggak mau nurutin kemauannya ibu saya bakal diapa-apain. Saya enggak mau ibu saya kenapa-kenapa. Ya saya takut," kata AF, Kamis (11/7).
AF sudah sering mendapat perlakuan tak senonoh dari S. Awalnya S memberikan obat pada AF. AF mulanya tidak tahu karena selalu disebut bahwa itu adalah obat sakit kepala.
"Saya enggak tahu kalau itu narkoba, dia bilangnya obat sakit kepala. Lama-lama saya sering dipaksa buat ngisap itu sabu. Saya juga sudah digilir tiga orang pria, ya semua saya kenal. Mereka semua berkawan," ungkapnya.
Karena sudah tidak kuat, AF pun nekat melarikan diri. Dia kabur dari rumah Sakit dengan pura-pura hendak ke warung. Karena sudah tak tahu hendak kemana lagi, AF pun gelap mata dan melompat dari JPO.
"Saya sudah enggak kuat, saya juga enggak tahu tadi bisa begitu," paparnya.
Namun saat melompat, AF tersangkut di salah satu tiang sehingga masih bisa diselamatkan petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Depok.
"Jadi dia ini sempat melompat tapi nyangkut di pagar. Nah anggota yang kebetulan lagi jaga di bawah JPO melihat dan langsung berlari naik ke tangga menyelamatkan wanita tersebut. Alhamdulillah dia bisa kita selamatkan sebelum jatuh," kata Kasi Transmastibum Satpol PP Kota Depok, Agus Muhammad.
AF lalu dibawa ke Dinas Sosial (Dinsos). "Kita belum tahu apa pemicunya tapi yang kita lihat dia ini sepertinya sedang depresi," pungkasnya.
Baca juga:
Pengakuan Pasangan Suami Istri di Kukar Penganiaya Balitanya
Polisi Selidiki Video Pengeroyokan Remaja Perempuan di Surabaya
Polisi Ciduk Pasutri Penganiaya Balita Perempuan di Kutai Kartanegara
Kasus Kekerasan Seksual Anak di Provinsi Banten Terus Meningkat
Bejat, Guru Agama di Muara Enim Cabuli 7 Siswi SD Usai Nonton Video Porno
Antusias Pelajar Perempuan India Berlatih Bela Diri