Ketua Komisi III DPR minta pengadilan tunduk UU KPK
Aziz menegaskan, aturan hukum khusus akan mengesampingkan aturan hukum umum.
Ketua Komisi III DPR meminta pengadilan tunduk pada aturan khusus dalam hal proses penyelidikan KPK. Pasalnya aturan hukum khusus akan mengesampingkan aturan hukum umum.
"Dalam konteks adanya banding oleh KPK, pihak pengadilan juga harus menghormati asas lex specialis terhadap hukum acara yang diatur dalam undang-undang KPK, yaitu undang-undang 30 tahun 2002," kata Ketua Komisi III DPR Aziz Syamsuddin di kawasan DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (29/5).
Menurutnya ada beberapa peraturan khusus dalam konteks kerja-kerja KPK. Misalnya pasal 1 ayat 3 dan pasal 4, tentang penyelidikan harus dari anggota polisi.
Kemudian penetapan tersangka harus dilakukan pada saat ditingkatkannya proses penyidikan. Tahapan-tahapan penetapan tersangka ini juga pengadilan harus mengatur menghormati asas-asas lex specialis yang telah diatur dalam undang-undang KPK.
"Sehingga asas hukum itu ada yang namanya asas lex specialis derogat legi generalis, aturan undang-undang yang telah diatur secara khusus. Maka harus diberlakukan (harus dihormati) dibandingkan hukum yang mengatur sebelumnya," ujarnya.
Di sisi lain mengenai praperadilan, bagi Aziz ada tiga praperadilan yang mengabulkan permohonan tersangka yang mengajukan.
"Bahwa di dalam hukum, memang yang namanya praperadilan itu tidak dapat dinyatakan banding. Namun sejak dibatalkannya pasal 82 ayat 2 oleh Mahkamah Konstitusi, dimungkinkan adanya banding di dalam praperadilan," pungkasnya.
Baca juga:
Fahri Hamzah sebut BG dan Hadi Poernomo korban penganiayaan KPK
Di sidang, Novel pertanyakan mengapa ditangkap tengah malam
Novel Baswedan: Penangkapan & penahanan saya tak sesuai hukum acara
Sidang praperadilan, Novel Baswedan ngaku tak punya persiapan khusus
Kalah lagi di praperadilan, KPK berpotensi dituntut secara perdata
Politikus PPP dukung KPK ajukan PK praperadilan Hadi Poernomo
-
Apa yang dilakukan anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta saat rapat paripurna? Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Cinta Mega kedapatan tengah bermain game slot saat rapat paripurna penyampaian pidato Penjabat (Pj) Gubernur terhadap Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2022 di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Kamis (20/7).
-
Kapan Taman Purbakala Sriwijaya diresmikan? Menghabiskan waktu pembangunan lebih kurang 4 tahun, TPKS telah diresmi beroperasi pada tahun 1990 dan diresmikan oleh Presiden Soeharto.
-
Siapa Pratama Arhan? Lemparannya Nyaris Jadi Goal, Simak Deretan Fakta Pratama Arhan Siapa Pratama Arhan? Lemparan dalam nyaris jadi goal Pertandingan Indonesia vs Argentina yang digelar kemarin (19/6) membawa nama Pratama Arhan jadi sorotan.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Di mana letak Probolinggo? Probolinggo adalah sebuah kota yang terletak di pesisir utara Jawa Timur, 100 km di sebelah tenggara kota Surabaya.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.