Kodam Jaya & POM TNI Masih Investigasi & Cari Pelaku Perusakan Polsek Ciracas
Kodam Jaya hingga kini masih melakukan investigasi atas kasus penyerangan dan pembakaran Polsek Ciracas, Jakarta Timur, yang dilakukan sekelompok massa, Rabu (12/12) dini hari.
Kodam Jaya hingga kini masih melakukan investigasi atas kasus penyerangan dan pembakaran Polsek Ciracas, Jakarta Timur, yang dilakukan sekelompok massa, Rabu (12/12) dini hari. Kepala Penerangan Kodam Jaya (Kapendam) Kolonel (Inf) Kristomei Sianturi mengatakan, pihaknya dibantu POM AL, AD, AL dan Polda Metro Jaya dalam melakukan investigasi.
"Kodam Jaya sudah melakukan investigasi dibantu POM AU, AL, AD dan mengikutsertakan Polda Metro Jaya untuk sama-sama kita ungkap kelompok massa yang lakukan perusakan di Polsek Ciracas," katanya dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (14/12).
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Siapa menantu Panglima TNI? Kini Jadi Menantu Panglima TNI, Intip Deretan Potret Cantik Natasya Regina Ini potret cantik Natasya Regina, menantu panglima TNI.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Siapa yang memberikan pembekalan kepada calon perwira remaja TNI-Polri? Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto menghadiri pembekalan kepada calon perwira remaja TNI-Polri pada Jumat, 12 Juli 2024.
-
Kapan Panglima TNI menerima penghargaan? Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dianugerahi penghargaan Meritorious Service Medal dari Pemerintah Singapura.
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
Dia menegaskan dalam kasus ini tak bisa buru-buru. Sebab, tim investigasi masih bekerja.
"Kami yakinkan atas perintah Pangdam Jaya apabila ada keterlibatan anggota Kodam Jaya akan kami tindak tegas. Kami imbau masyarakat bersabar dan ga lakukan tindakan-tindakan provokatif," katanya.
Dia juga mengapresiasi langkah cepat Polda Metro Jaya dalam menangkap lima pelaku penggeroyokan dua anggota TNI, di kawasan Pertokoan Arundina, Ciracas.
"Kami menghormati dan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada Polda Metro. Ini menjadi pelajaran kepada kita semua agar tidak melakukan tindakan premanisme," katanya.
Perusakan dan pembakaran Mapolsek Ciracas oleh massa diduga terkait pengeroyokan sejumlah juru parkir terhadap dua anggota TNI AL bernama Kapten Komarudin dan anggota TNI AD, Pratu Rivonanda di kawasan Pertokoan Arundina, Ciracas, Senin (10/12) lalu. Massa menuntut polisi segera menangkap para pelaku.
Baca juga:
Cekcok TNI & Jukir di Ciracas Gara-gara Kepala Kesenggol Setang Motor
Polsek Ciracas Dapat Kendaraan Operasional Baru Gantikan yang Terbakar
Sempat Dirawat di RS Polri, Kapolsek Ciracas Hari Ini Sudah Mulai Berkantor Kembali
Setelah Pembakaran, Polsek Ciracas Gelar Apel Bersama Anggota TNI
Pascapembakaran Polsek Ciracas, Ketua DPR Yakin TNI-Polri Tetap Solid
Polisi Cek CCTV Cari Pelaku Pembakaran Polsek Ciracas