Kominfo Tetapkan Pemenang Penyelenggara Multipleksing TV Digital, Salah Satunya EMTEK
Menurut Johnny, tim sebelumnya telah mengumumkan hasil seleksi Penyelenggaraan Multipleksing Siaran Televisi Digital di 22 provinsi atau wilayah layanan pada tanggal 26 April 2021. Kemudian diberikan kesempatan masa sanggah hingga 30 April 2021.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menetapkan pemenang dari Seleksi Penyelenggara Multipleksing TV Digital Teresterial Tahun 2021. Salah satunya adalah Emtek Group dengan sembilan layanan.
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate menyampaikan, penetapan ini merupakan bagian dari kebijakan digitalisasi penyiaran dan implementasi Analog Switch Off (ASO) untuk memajukan industri penyiaran di Indonesia.
-
Kenapa Kemkominfo mendorong kemajuan teknologi? “Kami lakukan untuk mendorong kemajuan teknologi dan ekonomi bangsa yang lebih baik dan membuka berbagai ruang bagi masyarakat Indonesia,” pungkasnya.
-
Kenapa Dirjen APTIKA Kominfo mundur? Keputusan itu diambil sebagai bentuk tanggung jawab moral atas insiden penyanderaan data di Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 Surabaya.
-
Apa yang ditekankan oleh Kemkominfo tentang penggunaan internet? Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Aptika), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo RI), Samuel Abrijani Pangerapan berharap melalui seminar ini masyarakat lebih cerdas dalam menggunakan internet.
-
Bagaimana cara Kominfo menangani isu hoaks? Tim AIS Kementerian Kominfo telah melakukan pemutusan akses atas konten yang teridentifikasi sebagai isu hoaks.
-
Apa tujuan utama Rakor Kominfotik se-NTB? Rakor Kominfotik se-NTB itu menjadi momentum penting bagi para pemangku kepentingan dalam berbagi informasi, bertukar pendapat, dan merumuskan langkah-langkah strategis pada masa setahun ke depan.
-
Bagaimana Kominfo menyebarkan pesan pencegahan judi online? Berikut deretan pantun yang dikirim Kominfo kepada pengguna seluler sebagai pencegahan judi online: Judi Online Kesenangan Fana. Keluarga Dapat Bencana.Bersikaplah Bijaksana.Agar Hidup Tak Merana.#StopJudiOnline
"Kementerian Kominfo menetapkan pemenang seleksi Penyelenggara Multipleksing Siaran Televisi Digital Terestrial," tutur Johnny dalam konferensi virtual di Media Center Kementerian Kominfo, Jakarta, Senin (3/5).
Menurut Johnny, tim sebelumnya telah mengumumkan hasil seleksi Penyelenggaraan Multipleksing Siaran Televisi Digital di 22 provinsi atau wilayah layanan pada tanggal 26 April 2021. Kemudian diberikan kesempatan masa sanggah hingga 30 April 2021.
"Tim seleksi telah memberikan jawaban serta klarifikasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Oleh karenanya, pada hari ini, Kementerian Kominfo menetapkan pemenang seleksi Penyelenggara Multipleksing Siaran Televisi Digital Terestrial," jelas dia.
Adapun hasil resmi dari seleksi tersebut memutuskan jumlah wilayah layanan yang diperoleh antara lain Emtek Group sembilan layanan, Metro sembilan layanan, NTV dua layanan, RCTI/MNC sembilan layanan, Trans TV sembilan layanan, dan Viva lima layanan.
"Total 43 jumlah wilayah layanan dalam ketetapan pemenang seleksi tersebut," ujar Johnny.
Lebih lanjut, pemenang seleksi berhak atas pengelolaan maksimal 50 persen dari kapasitas saluran siaran multipleksing untuk program siaran afiliasi masing-masing. Sementara 50 persen sisa kapasitas siaran disewakan kepada Lembaga Penyiaran Swasta (LPS), Lembaga Penyiaran Lokal (LPL), dan Lembaga Penyiaran Komunitas (LPK) melalui mekanisme yang ditetapkan oleh penyelenggara mux bersama dengan LPL dan LPK.
TVRI juga memiliki slot siaran yang dapat dimanfaatkan penyelenggara penyiaran LPS, LPL, dan LPK. Sebab tidak semua slot, di mana TVRI sebagai penyelenggara mux, digunakan sepenuhnya oleh TVRI sendiri.
Johnny meminta seluruh pemenang seleksi dapat segera menyelesaikan segala kewajiban sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan, khususnya soal insfrastruktur.
"Kewajiban ini menjadi prasyarat yang harus dipenuhi dan pemerintah akan meninjau serta mengevaluasi realisasi dari komitmen-komitmen penyelenggaraan multipleksing tersebut," kata Johnny.
Reporter: Nanda Perdana
Sumber : Liputan6.com
Baca juga:
15 Startup Bakal Digembleng di Program Batch 2 Startup Studio
Jubir Kemkominfo: 3.640 Konten SARA Telah Di-Takedown Sejak 2018
Strategi Kominfo Bangun Imunitas Publik dari Bahaya Hoaks
Kominfo Imbau Masyarakat Tidak Mudik Lebaran
20 Konten Ujaran Kebencian Paul Zhang di Youtube Dihapus