Komnas HAM Harap Polisi Tak Kedepankan Kekerasan Hadapi Demonstran
Komnas HAM Harap Polisi Tak Kedepankan Kekerasan Hadapi Demonstran. Amir menjelaskan Komnas HAM harus mengumpulkan info dan bukti lanjutan, serta berkomunikasi dengan pihak terkait seperti ke Mabes Polri dan Polda Metro Jaya.
Komisioner Komnas HAM Amiruddin Al Rahab memandang tindakan polisi yang cenderung represif dalam menangani aksi unjuk rasa mahasiswa kemarin di Kawasan DPR RI Senayan perlu perbaikan. Meski demikian Amir menegaskan Komnas HAM belum mencap Polri sudah melakukan tindakan di luar batas wajar.
"Kepada polisi kita memang tentu berharap tentu lebih baik ke depannya. Sehingga kita tidak terus menerus berhadapan dengan kekerasan nah itu saya harapkan," kata Amir di RSPP Jakarta, Rabu (25/9).
-
Bagaimana polisi mengurai kemacetan akibat demo buruh? Polisi saat ini sudah melakukan rekayasa lalu lintas.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Kenapa Hasto Kristiyanto melaporkan penyidik KPK ke Dewas KPK dan Komnas HAM? Dia menceritakan sempat terjadi cekcok dengan penyidik gara-gara handphonenya disita dari tangan asistennya. Pun pada saat pemeriksaan itu juga belum memasuki pokok perkara.
-
Siapa yang diperiksa oleh Komnas HAM? Komnas HAM memeriksa mantan anggota Tim Pencari Fakta (TPF) Munir, Usman Hamid untuk menyelidiki kasus pembunuhan Munir yang terjadi 20 tahun lalu. Istri Munir, Suciwati juga turut diperiksa oleh Komnas HAM.
-
Mengapa para aktivis mendesak Presiden Jokowi terkait pelanggaran HAM? Mereka mendesak segera diadilinya pihak-pihak yang diduga terlibat dalam sejumlah kasus kekerasan dan pelanggaran berat HAM.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
Menindaklanjuti adanya kekerasan dilakukan Polri terhadap mahasiswa dan masyarakat umum kemarin, Amir menjelaskan Komnas HAM harus mengumpulkan info dan bukti lanjutan, serta berkomunikasi dengan pihak terkait seperti ke Mabes Polri dan Polda Metro Jaya.
"Kami Komnas HAM akan kumpulkan informasi, kita akan komunikasi kenapa semalam terjadi hal-hal begitu," kritik dia.
Namun Amir berpesan jika aspirasi mahasiswa seharusnya bisa ditangkap dan dihormati dalam bersikap untuk melayani sebagai lembaga pengayom masyarakat.
"Kita tahu mahasiswa dalam menyampaikan aspirasi ya kita hormati saja, respect. Tak perlu menggunakan kekerasan berlebih dalam menghadapi demonstrasi mahasiswa," terang Amir.
"Tetapi penting juga mahasiswanya juga harus tahu sikap jangan melakukan hal vandal karena itu melanggar hukum," imbuhnya.
Reporter: Muhammad Radityo
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Wagub Bengkulu Dukung Mahasiswa Ujuk Rasa Soal UU KPK dan RUU KUHP
Viral Video Polisi Brutal Hajar Demonstran di JCC Senayan
Kondisi Gerbang Tol Pejompongan Hangus Dibakar Pendemo
Pernah Jadi Aktivis, Fahri Minta Polisi Batasi Kontak Fisik dengan Demonstran
Jenguk Faisal di RS Pelni, Bamsoet Sebut Ricuh Demo Mahasiswa Ditunggangi
Siang Ini Ketua DPR Bertemu Perwakilan BEM Universitas Bahas RUU KUHP