Komnas PA: Guru-Murid SD Syok usai Kecelakaan Truk Bekasi, Kita Beri Trauma Healing
Arist merasa prihatin dengan peristiwa kecelakaan yang merenggut 10 nyawa dan 23 korban luka-luka. Terlebih lagi, empat di antara korban tewas adalah anak-anak.
Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) memastikan seluruh guru dan murid SDN II dan III Kota Baru, Bekasi Barat, Kota Bekasi, mendapatkan trauma healing. Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait mengatakan, guru di sekolah tersebut harus mendapatkan trauma healing. Karena beberapa muridnya ada yang menjadi korban kecelakaan maut.
"Kewajiban kami datang ke tempat kejadian untuk memberikan support secara khusus kepada guru-guru saat ini, termasuk kepala sekolah yang kami nilai dia masih dalam keadaan syok karena kehilangan muridnya," katanya kepada wartawan, Jumat (2/9).
-
Di mana kecelakaan beruntun yang melibatkan truk itu terjadi? Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol (GT) Halim Utama pada Rabu (27/3).
-
Di mana lokasi kejadian kecelakaan truk susu kaleng? Baru-baru ini viral di media sosial video yang menarasikan warga Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, menjarah ribuan susu kaleng dari satu unit truk boks yang mengalami kecelakaan di Jalur Pantura Dalam
-
Bagaimana petugas di perlintasan sebidang menghentikan truk pemadam kebakaran? Ketika terjadi kebakaran dan akan ada kereta api yang akan melintas, petugas di perlintasan dan relawan memberhentikan damkar yang akan melintas, dengan memberi isyarat bendera merah dan tangan agar berhenti sejenak, ” tulis keterangan di video.
-
Apa yang terjadi pada sopir truk tersebut? Kejadian tak mengenakkan dialami sopir truk saat melewati jalanan di Karawang Barat. Sopir itu dihentikan petugas Dishub yang mengaku tengah melakukan razia.
-
Kenapa sopir truk itu jadi tersangka? Polisi resmi menetapkan sopir truk berinisial MI (18) yang merupakan penyebab tabrakan beruntun di Gerbang Tol (GT) Halim Utama sebagai tersangka.
-
Di mana kecelakaan KA Putri Deli dengan truk tronton terjadi? Insiden kecelakaan antara KA Putri Deli dengan truk tronton pada Selasa (19/3) malam itu diduga akibat sang sopir truk nekat terobos palang pintu di perlintasan terjaga (JPL Nomor 31) Km. 44+300 antara Stasiun Perbaungan dan Stasiun Lidah Tanah.
Selain guru, dia juga menilai perlu dilakukan hal serupa untuk murid SD II dan III Kota Baru.
"Nanti kita juga akan berikan trauma healing secara massal untuk murid-murid yang ada di sini," ucapnya.
Arist merasa prihatin dengan peristiwa kecelakaan yang merenggut 10 nyawa dan 23 korban luka-luka. Terlebih lagi, empat di antara korban tewas adalah anak-anak.
"Kehadiran kami di Bekasi ikut perihatin dan berduka atas meninggalnya anak-anak akibat dari laka yang terjadi beberapa waktu lalu," katanya.
Polres Metro Bekasi Kota telah menetapkan sopir truk kontainer sebagai tersangka kasus kecelakaan maut di Jalan Sultan Agung, Bekasi Barat, Kota Bekasi. Dia diduga lalai sehingga sehingga kendaraan besar yang dikemudikannya menabrak puluhan orang.
Kasat Lantas Polres Metro Bekasi Kota AKBP Agung Pitoyo mengatakan penyebab kecelakaan dikarenakan sopir truk mengantuk saat mengemudi.
"Iya betul sudah (tersangka). Kelalaian saat mengemudi, mengantuk," katanya saat dikonfirmasi, Kamis (1/9) kemarin.
(mdk/ray)