Ketentuan itu tertuang dalam Keputusan KPU Nomor 1621 tahun 2023 tentang Pedoman Teknis Pelaksanaan Kampanye Pemilihan Umum.
KPU Putuskan Debat Capres-Cawapres 5 Kali, Ini Temanya
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah meneken aturan debat untuk capres-cawapres di Pilpres 2024. Debat tersebut bakal digelar sebanyak 5 kali sepanjang masa kampanye 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Acara ini akan disiarkan secara langsung di TV Nasional.
Ketentuan itu tertuang dalam Keputusan KPU Nomor 1621 tahun 2023 tentang Pedoman Teknis Pelaksanaan Kampanye Pemilihan Umum. Lewat keputusan itu, KPU juga menentukan tema debat para capres-cawapres.
"Tema merujuk pada visi nasional sebagaimana tercantum dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan memedomani Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN)," tulis keputusan KPU yang dikutip merdeka.com, Kamis (9/10).
Advertisement
Untuk tema spesifiknya, KPU akan berkoordinasi dengan masing-masing capres-cawapres dan tim pemenangan.
Adapun teknis debat, para paslon capres-cawapres diberikan waktu selama 150 menit. Terdapat enam segemen yang bakal dipersiapkan KPU.
Berikut rinciannya:
Segmen pertama: Pembukaan, pembacaan tata tertib dan penyampaian visi, misi, dan program kerja
Segmen kedua: Pendalaman visi, misi, dan program kerja
Segmen ketiga: Pendalaman visi, misi, dan program kerja oleh moderator
Segmen empat: Tanya jawab dan sanggahan
Segmen lima: Tanya jawab dan sanggahan
Segmen enam: Penutup
Sebelumnya, Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Mochammad Afifuddin menegaskan, pelaksanaan debat peserta Pilpres 2024 akan digelar sebanyak lima kali, yang terdiri atas tiga kali debat capres dan dua debat cawapres.
Advertisement
"Yang sudah tidak bisa ditawar lagi adalah pertama, jumlah debat nanti tiga kali untuk capres dan dua kali untuk cawapres. Jadi, totalnya tetap lima kali, persis dengan apa yang terjadi di (Pilpres) 2019,"
kata Afif.
merdeka.com
KPU RI saat ini sedang mendiskusikan di mana lokasi debat capres dan cawapres nanti. Afif menekankan bahwa lokasi debat tidak akan hanya berlangsung di Jakarta, tetapi bisa juga di kota lain.
"Sedang kami pikirkan, tetapi ini pasti harus kami koordinasikan apakah ada keberatan dari masing-masing calon, misalnya, kalau kami usulkan ke satu kota di luar Jakarta keberatan atau tidak," katanya.
Isu lingkungan hidup juga dipertimbangkan untuk menjadi pembahasan isu pokok dalam debat capres dan cawapres peserta Pilpres 2024.
"Belum kami ambil keputusan, tetapi 99,9 persen isu lingkungan hidup bakal masuk menjadi salah satu isu yang diprioritaskan untuk menjadi pokok bahasan," ujar Afif.