Kronologi Kebakaran Hebat Ruko di Riau Tewaskan Satu Keluarga Termasuk Bayi
Polisi menjebol tembok ruko di sebelah lokasi kejadian, tetapi korban sudah dalam kondisi pingsan.
Api diduga berasal dari dapur ruko yang dihuni satu keluarga tersebut.
- Kronologi Penangkapan Wanita Racuni Adik Ipar di Palembang, Pelaku Ditemukan Linglung Sembari Gendong Anak
- Kronologi Kasus Ibu Bunuh Dua Anak Kandung di Kediri, Gelagat Pelaku saat Ditangkap Tak Normal
- Kronologi Pospol Kebon Sereh Jaktim Dirusak Orang Tak Dikenal, Anggota Polisi Sempat Dicekik Pelaku
- Kronologi Kebakaran Hebat Ruko di Mampang Tewaskan 7 Orang, Sebelum Muncul Kobaran Api Terdengar Ledakan
Kronologi Kebakaran Hebat Ruko di Riau Tewaskan Satu Keluarga Termasuk Bayi
Dua unit rumah toko (ruko) terbakar di Jalan Sudirman, Desa Tambusai Batang Dui, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, Riau. Empat orang yang merupakan satu keluarga tewas.
"Peristiwa itu terjadi Sabtu kemarin sekitar pukul 09.10 WIB. Api yang berasal dari dapur ruko dengan cepat membesar dan menghanguskan seluruh bangunan, satu keluarga berisi 4 orang meninggal dunia," ujar Kapolsek Mandau Kompol Hairul Hidayat Minggu (2/6).
Hairul menyebut polisi dan warga sudah berupaya menyelamatkan para korban dari rumahnya. Polisi menjebol tembok ruko di sebelah lokasi kejadian, tetapi korban sudah dalam kondisi pingsan.
"Anggota sudah masuk ke dalam ruko yang terbakar dengan menjebol tembok ruko tetangga korban. Setelah masuk, anggota menemukan para korban sudah meninggal dunia," terang Hairul.
Hairul mengatakan, keempat korban tewas bernama Melanie Hentin Ngo (16), Tomsen Hentin Ngo (13), Michelle Hentin Ngi (22), dan anaknya yang masih bayi.
Ada satu orang korban selamat karena melompat dari lantai dua. Korban bernama Stefani (17) mengalami luka-lika dan telah mendapatkan perawatan di rumah sakit.
"Menurut keterangan dari tetangga sekitar, api terlihat keluar dari jendela bagian depan lantai II ruko," jelas periwira menengah jebolan Akpol 2009 itu
Pada saat kejadian, saksi bernama Ahui, pemilik ruko, sedang bersiap membuka toko. Dia melihat asap keluar dari jendela bagian depan lantai II dan langsung meminta pertolongan.
Menurut Hairul, api yang membesar di bagian tangga membuat para penghuni ruko tidak dapat turun melalui tangga, sementara asap tebal telah memenuhi ruangan.
Kemudian upaya pemadaman api dilakukan oleh dua unit Damkar dari PT. PHR, dan Damkar lainnya dari pemerintah.
"Setelah api padam, tim langsung melakukan evakuasi terhadap empat korban yang masih berada di dalam ruko," pungkasnya.